Mohon tunggu...
Jimmy S Harianto
Jimmy S Harianto Mohon Tunggu... Jurnalis - Mantan Redaktur Olahraga dan Desk Internasional Kompas

Redaktur Olahraga (1987-1993), Wakil Redaktur Opini dan Surat Pembaca (1993-1995), Redaktur Desk Hukum (1995-1996), Redaktur Desk Features dan Advertorial (1996-1998), Redaktur Desk Internasional (2000-2003), Wakil Redaktur Kompas Minggu (2003-2008), Redaktur Desk Internasional (2008-2012)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cawe-Cawe Inggris dalam Suksesi Keraton Yogyakarta

19 Oktober 2024   13:27 Diperbarui: 20 Oktober 2024   04:55 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ngobrol dengan sejarawan Inggris Peter Carey (kanan) di sela pementasan Wayang Diponegoro di dalem Yudhanegaran beberapa saat silam. (Foto Tira Hadiatmojo)

Sultan Sepuh rupanya hanya bertahan kurang dari dua tahun, memerintah untuk ketiga kalinya dari 17 Agustus 1826 sampai meninggal 2 Januari 1828. Dalam rentang perjalanan tahta kerajaan Mataram selama setengah abad itu, hanya Hamengku Buwana II alias Sultan Sepuh yang pernah menduduki posisi sultan sebanyak tiga kali...

Cawe-cawe dalam peristiwa Suksesi di keraton Ngayogyakarta ini hanya sedikit saja dari berbagai peristiwa cawe-cawe bangsa lain di kerajaan Nusantara. Cawe-cawe lain, masih panjang antriannya untuk dituliskan... *

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun