Dan berikut ini adalah tanggapan positif penumpang:
Saya juga menerapkan Manajemen Risiko dimana risiko terbesar Driver Taxi Online adalah perampokan dan pembunuhan.
Oleh karena itu saya membatasi jam kerja dari jam 07.00 sampai jam 18.00. Dan order ke luar kota juga tidak saya terima.
Dan istri sayapun sudah tidak keberatan lagi saya menjadi Driver Taxi Online untuk mengisi waktu luang, mungkin karena saya sering bawa oleh-oleh ketika pulang.
**
Demikian secuil cerita pengalaman menjadi Driver Taxi Online, suatu pekerjaan yang mulia dan yang terpenting sikap kita melayani penumpang harus prima dan bermutu untuk Kepuasan Pelanggan.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H