Di tengah keputus-asaan terhadap semua kelancungan yang terlanjur menjadi keniscayaan itu, keimanan dan agama memang leluasa berperan untuk mengisi ruang mimpi dan harapan manusia yang telah lama dibiarkan kosong dan sia-sia. Sebab, ketika harapan hidup yang damai dan sejahtera sirna, maka hanya ilusi tentang surga paska kehidupan di dunia inilah yang mampu berperan dan mengambil alih. Betapa pun absurd-nya.
Jilal Mardhani, 21-2-2018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!