Adalah salah satu konflik intrakelompok. Para anggota menerima keberadaan kelompok tetapi menentang hambatan yang memaksakan pada individualitas.Terdapat konflik tentang bagian dari seluruh kelompok. Pada tahap ini selesai, akan terdapat suatu hiearki kepemimpinan yang relatif jelad di dalam kelompok.
3. Tahap menyusun Norma
Hubungan dekat akan berkembang dan kelompok akan menunjukan kekompalan. Sekarang terdapat rasa identitas kelompok yang kuat dan persahabatan. Tahap menyusun norma selesai ketkka struktur kelompok mengeras dan kelompok telas brasimilasi serangkaian ekspetasi umum mengenai apa yangd mengidentifikasi perilaku anggota yang benar.
4. Tahap mengerjakan
Struktur pada poin ini sepenuhnya diterima. Energi Kelompok telah berpindah dari mengenal dan memahami satu sama lain hingga mengerjakan tugas yang ada.
5. Tahap Membubarkan
Bagi kelompok kerja yang permanen, mengerjakan adalah tahap terakhir dalam pengembangan. Namun untuk komite ,tim satuan tugas, dan kelompok yang bersifat sementara yang memiliki tugas yang terbatas untuk mengerjakan,tahp membubarkan adalah untuk mengakiri kegiatan dan mempersiapakan diri untuk pembubaran.
Kelompok yang bersifat sementara dengan tenggat waktu tidak mengikuti tahap diatas,sebagai berikut:
1) Pertemuan pertama mereka menetapkan kelompok
2) Fase pertama aktivitas kelompok adalah salah satu dari inersia.
3) Suatu transisi terjadi tepat ketika kelompok telah terpakai setengah waktu dari waktu yang ditetapkan.