Mohon tunggu...
Jihan Ali
Jihan Ali Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Cara Memulai Usaha Donat Bakar

13 Desember 2023   19:18 Diperbarui: 16 Desember 2023   18:53 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

1.  Nama pemilik: Hana Amashuroh

     Alamat: Kp. Cijeruk Desa. Cijeruk Kec. Kibin

     Nomor HP pemilik: 081311786505

2.  Nama toko: Han Dokar

3.  Jenis usaha: perdagangan

4.  Sejarah berdirinya usaha

Usaha donat bakar ini berdiri sejak tanggal 10 November 2023. Awal mula berdirinya usaha Donat Bakar karena pemilik usaha ini yang hobi sekali membuat kue, sehingga terfikirlah untuk membuat usaha donat bakar. Dan kebetulan saat ini jajanan olahan donat bakar di desa Cijeruk belum ada yang membuat usaha kecil-kecilan seperti donat bakar. Usaha ini diberi nama Han Dokar, Han diambil dari nama pemiliknya yaitu Hana, sedangkan Dokar kepanjangan dari Donat Bakar.

5.  Berbagai upaya yang mempersiapkan usaha bisnis yang dilakukan mulai dari persiapan awal

  • Membuat resep donat buatan sendiri yang enak: Dengan membuat olahan donat sendiri setidaknya bisa meminimalisir penggunaan bahan pengawet. Membuat donat sendiri juga akan menciptakan rasa yang khas dan berbeda dari yang lain.
  • Menyiapkan modal: Menyiapkan modal untuk membeli segala peralatan dan bahan yang diperlukan.
  • Menyiapkan aneka topping: Menyediakan berbagai toping untuk penyajian donat bakar. Semakin banyak aneka topingnya maka akan semakin banyak konsumen yang tertarik untuk membeli donat bakar
  • Beri nama produk dan membuat logo

6.  Proses produksi

Bahan adonan:

  • Tepung terigu protein tinggi
  • Garam
  • Ragi instan
  • Air hangat
  • Margarin tawar
  • Telur

Bahan perebus:

  • Air
  • Gula pasir

Cara membuat

  • Masukkan tepung terigu, garam, ragi instan, gula pasir, telur dan air. Campur sampai rata. Uleni sampai elastis.
  • Jika sudah kalis, tambahkan margarin, uleni kembali. Diamkan adonan selama satu jam.
  • Kempiskan adonan, timbang per 50 gram, dan bentuk bulat. Lubangi tengahnya, istirahatkan kembali 10-20 menit.
  • Didihkan bahan perebus hingga gula larut, masukkan adonan, rebus selama 30 detik. Angkat, tiriskan.
  • Adonan donat direbus di dalam air mendidih, tujuannya untuk menghentikan proses fermentasi atau menghentikan proses pengembangan
  • Panggang ataau bakar donat hingga matang atau kuning keemasan. Lalu angkat.
  • Celupkan bagian atas donat ke dalam topping.

7.  Strategi mendapatkan bahan baku: Memilih bahan baku yang berkualitas, seperti tepung, gula, telur dan margarin. Pemilihan mutu dan kualitas yang bagus akan menentukan kualitas donat.

8.  Strategi meningkatkan kualitas produk

  • Menjaga kualitas rasa agar tetap konsisten
  • Menggunakan bahan-bahan yang berkualitas
  • Membuat inovasi baru, seperti menambahkan jenis topping

9.  Strategi mengembangkan pasar: Yaitu dengan berjualan online melalui  whatsapp atau delivery

10.  Strategi meningkatkan kualitas layanan

  • Melayani pelanggan dengan cepat dan tepat
  • Menjaga komunikasi yang baik dengan pelanggan
  • Bersikap ramah

11.  Strategi meningkatkan loyalitas pelanggan

  • Beri reward atau diskon
  • Bangun kepercayaan pelanggan
  • Tingkatkan kualitas produk
  • Menciptakan inovasi produk

12.  Strategi mendapatkan sumber daya manusia handal

  • Mencari karyawan yang dimulai dengan hubungan (koneksi) kerabat atau pertemanan.
  • Mencantumkan kriteria secara detail saat iklan lowongan pekerjaaan
  • Melakukan uji coba dengan cara melakukan training kepada karyawan untuk membuat donat

13.  Strategi meningkatkan kompetensi SDM

  • Melakukan program pelatihan
  • Melakukan evaluasi bulanan

14.  Jenis-jenis peralatan

  • 1 stand booth
  • 1 standing banner
  • 1 unit freezer box kecil
  • 1 tempat sampah
  • 2 daftar menu
  • 2 lampu
  • 1 unit kompor gas 1 tungku
  • 1 buah selang dan regulator
  • 2 buah capitan
  • 1 pcs parutan
  • 1 unit tabung gas 3 kg
  • 1 buah Teflon panggangan
  • 80 pcs mika donat
  • 80 pcs paper box
  • 2 pak plastik kresek
  • 2 pak pembungkus plastik
  • 1 buah nampan
  • 2 buah kuas
  • 1 buah margarin
  • 15 pcs sealware plastik

15.  Jenis-jenis bahan

  • Tepung terigu protein tinggi
  • Garam
  • Ragi instan
  • Air hangat
  • Margarin tawar
  • Telur
  • Gula pasir
  • Selai taro
  • Selai blueberry
  • Selai mango
  • Selai strawberry
  • Selai tiramisu
  • Selai cokelat
  • Selai greentea
  • Keju
  • Kacang
  • Selai vanilla
  • Oreo
  • Milo
  • Rainbow mesise
  • Ball
  • Almond

16.  Perijinan

Tempat usaha ini merupakan milik sendiri

17.  Jumlah pendapatan perhari/perbulan

Omzet Penjualan Perhari

  • Asumsi 80 donat perhari
  • Donat 4.000 : 25 x 4.000 = 100.000
  • Donat 5.000 : 30 x 5.000 = 150.000
  • Donat 6.000 : 25 x 6.000 =150.000

Total omzet harian : Rp. 400.000

Harga Pokok Produksi (HPP)

  • Donat 80 biji : 80 x 1.000 = 80.000
  • Topping 80 : 80 x 1.000 = 80.000
  • Kemasan 80 : 80 x 500 = 40.000
  • HPP : Rp. 200.000

Laba Kotor Perbulan

Laba kotor perhari = jumlah omzet harian -- HPP

                                        = 400.000-200.000

                                        = 200.000

Laba kotor perbulan (30 hari) : 200.000 x 30 = Rp. 6.000.000

18.  Jumlah pendapatan bersih

Biaya Tetap Perbulan :

Bayar listrik Rp. 150.000

Total biaya tetap perbulan : Rp. 150.000

Laba Bersih Perbulan

Laba bersih perbulan = laba kotor perbulan -- biaya tetap perbulan

                                             = 6.000.000 -- 150.000

                                             = 5.850.000

19.  Strategi mengembalikan modal usaha yang diinfestaikan

  • Mencatat modal awal
  • Mencatat pengeluaran
  • Mencatat keuntungan
  • Pisahkan modal dan keuntungan

20.  Berbagai kendala yang terjadi

  • Kendala yang sering ditemui yaitu masa kadaluwarsa donat yang singkat, rata-rata donat hanya mampu bertahan selama empat hari jika tidak disimpan dalam freezer.

21.  Strategi mengatasi kendala

  • Dalam proses produksi harus menyesuaikan dengan permintaan pasar setiap harinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun