Mohon tunggu...
Jihan Nadya Yahya
Jihan Nadya Yahya Mohon Tunggu... Lainnya - Hi :))

Interested in social and politics issue.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Peran Theresa May dalam Proses Brexit

14 Januari 2021   01:43 Diperbarui: 14 Januari 2021   01:51 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo from www.biography.com

Berbagai rancangan kesepakatan terkait hubungan Inggris dan Uni Eropa pasca Brexit seperti Pasar Bersama 2.0 (Norwegia Plus) ditolak oleh Parlemen. Hal ini membuat hilangnya kesabaran May dalam memperbaiki kegagalan nya membujuk Parlemen. Batas waktu yang diberikan oleh Uni Eropa terkait masalah pengunduran diri Inggris sudah hampir habis. May tidak sanggup lagi untuk mengatasi semuanya dan mengibarkan bendera putih tanda menyerah dan May akhirnya mundur dari kursi Perdana Menteri.

 Daftar Pustaka

Liputan6.com.(2016,11 Juli).PM Inggris David Cameron Memutuskan Lengser pada 13 Juli 2016.Diakses pada 16 Desember 2020, dari sini

Bbc.com.(2016,11 Juli).Theresa May Diangkat Menjadi PM Baru Inggris Hari Rabu.Diakses pada 16 Desember 2020, dari sini

Bbc.com.(2019,13 Maret). Parlemen Inggris Lagi-Lagi Menolak Kesepakatan Brexit yang Diajukan Theresa May.Diakses pada 16 Desember 2020, dari  sini

Cnnindonesia.com(2019,8 Juni). Theresa May, yang Naik Turun Karena Brexit.Diakses pada 16 Desember 2020,dari sini

Bbc.com.(2019,24 Mei). Theresa May : PM Inggris akan mundur karena tak mampu wujudkan Brexit.Diakses pada 16 Desember 2020, dari sini

Bbc.com.(2017,20 Maret). Article 50: Theresa May to Trigger Brexit Process Next Week.Diakses pada 16 Desember 2020, dari sini

Britannica.com(2016,12 Juli).Theresa May.Diakses pada 17 Desember 2020, dari sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun