Walaupun memiliki teknik budidaya yang sulit, proses perawatan tanaman Janda Bolong tergolong mudah. Justru itulah salah satu alasan begitu banyak orang menyukainya. Di samping perawatannya yang mudah, Janda Bolong juga tangguh terhadap berbagai macam hama dan penyakit asalkan tanaman disimpan dan dirawat dengan baik.Â
Tips-Tips Merawat Tanaman Janda Bolong :
Janda Bolong merupakan jenis tanaman yang tidak memerlukan banyak cahaya matahari. Tanaman ini lebih cocok diberikan cahaya yang cerah tetapi tidak langsung. Cahaya matahari terik yang bersinar secara langsung justru tidak baik untuk Janda Bolong karena terlalu keras dan akan menyebabkan daunnya untuk menguning.Â
Bahkan, Janda Bolong dapat tetap hidup dengan aman dalam pencahayaan yang sangat minim sekalipun. Jika dibiarkan dalam kegelapan, tanaman Janda Bolong akan mengalami suatu gejala yang bernama fototropisme negatif. Fototropisme negatif adalah keadaan dimana daun dari suatu tumbuhan akan tumbuh ke arah kegelapan, bukan arah cahaya.
Selain kebutuhan cahayanya yang minim, tanaman Janda Bolong juga tidak perlu disiram sering-sering. Cukup satu sampai dua kali disiram dalam seminggu sudah dapat mendukung pertumbuhan tanaman Janda Bolong dengan optimal. Pastikan tanah sudah cukup kering sebelum Anda siram lagi dan jangan lupa untuk memberi pupuk selama pertumbuhan tanaman.
Tanaman Janda Bolong sebaiknya diletakkan di area yang lembap, cukup dengan suhu ruangan kira-kira 18C hingga 30C. Tanaman ini lebih baik dihindari dari ruangan dengan suhu di bawah 15C. Untuk menjaganya agar tidak tumbuh secara berlebihan, pangkaslah tanaman secara teratur agar pertumbuhan terkekang dengan rapi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H