Fakta menarik lainnya mengenai paus beluga adalah dapat berenang mencapai kedalaman yang lebih dari 350 meter. Hal ini dikarenakan paus beluga dapat memperoleh makanan di habitat pelagik dan benthic. Paus beluga memakan mangsa yang bervariasi, seperti salmon, udang, kepiting, moluska, ikan flounders, ikan herring, ikan capelin, gurita, cumi-cumi, dan juga arctic cod.
Food Habits dan Komunikasi
Untuk bisa mendapatkan makanan, paus beluga memanfaatkan kemampuan ekolokasinya. Paus beluga melakukan ekolokasi dengan menghasilkan suara click yang kemudian suara tersebut akan memantul dan menghasilkan echo. Gelombang suara yang dihasilkan oleh paus beluga akan bergerak melalui air dengan kecepatan yang mencapai 1,6 km/s, yang mana dapat dikatakan empat setengah kali lebih cepat daripada suara yang bergerak melalui udara.Â
Seperti yang sudah dikatakan di awal, fitur yang paling menonjol dari paus beluga adalah kepala 'melon'. Melon ini justru berperan penting selama paus beluga melakukan ekolokasi karena dapat memproyeksikan gelombang suara yang ada di depan paus beluga. Dengan kemampuan ekolokasi yang kompleks ini, paus beluga dapat menentukan ukuran, bentuk, kecepatan, serta jarak dari objek dan biota lain yang ada di perairan.
Reproduksi
Selanjutnya mungkin dapat timbul pertanyaan di benak kalian, bagaimana paus beluga melakukan reproduksi agar bisa mempertahankan keturunannya?Â
Jawabannya adalah paus beluga melakukan mating secara musiman, biasanya berkisar dari akhir bulan Februari hingga bulan Mei. Paus beluga jantan membutuhkan delapan hingga sembilan tahun untuk mencapai fase dewasa, sedangkan paus beluga betina membutuhkan waktu empat hingga tujuh tahun.Â
Terdapat berbagai perilaku mating yang dilakukan oleh paus beluga, seperti vocalization yang kompleks, mengejar satu sama lain, saling bertabrakan kepala, ataupun bisa juga berperilaku mengigit. Paus beluga memanfaatkan sinyal-sinyal seperti whistle, shrills, dan pulses untuk saling berkomunikasi dan bonding satu sama lain.Â
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Paine pada tahun 1995, dikatakan bahwa paus beluga jantan dan betina akan berenang secara harmoni dan saling menempel hingga paus beluga betina berenang di bawah perut paus beluga jantan. Paus beluga hanya melakukan mating dengan absolute consent atau persetujuan dari kedua paus beluga.