Dengan fokus pada pengembangan karakter, ketahanan mental, dan kebijaksanaan dalam menghadapi tantangan, mahasiswa dapat tidak hanya mencapai keunggulan akademis tetapi juga mempersiapkan diri untuk sukses jangka panjang dalam karier dan kehidupan mereka.
Stoicisme mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati tidak terletak pada pencapaian eksternal atau keberuntungan, tetapi pada kultivasi kebajikan internal dan karakter yang kuat. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, mahasiswa dapat mengembangkan fondasi yang kokoh untuk kesuksesan yang berkelanjutan, tidak hanya dalam akademik tetapi juga dalam kehidupan profesional dan personal mereka di masa depan.
Dalam dunia yang semakin kompleks dan penuh tantangan, filosofi Stoic menawarkan panduan yang berharga untuk navigasi melalui ketidakpastian dengan ketenangan, kebijaksanaan, dan integritas.Â
Bagi mahasiswa yang bercita-cita menjadi sarjana unggul dan profesional yang sukses, penerapan Stoicisme dan pemahaman tentang Fortuna dan Virtue bukan hanya alat untuk mencapai tujuan akademis, tetapi juga kompas moral dan filosofis untuk menjalani kehidupan yang bermakna dan berdampak positif.
Daftar Pustaka
Holiday, R., & Hanselman, S. (2016). The Daily Stoic: 366 Meditations on Wisdom, Perseverance, and the Art of Living. Portfolio.
Irvine, W. B. (2008). A Guide to the Good Life: The Ancient Art of Stoic Joy. Oxford University Press.
Pigliucci, M. (2017). How to Be a Stoic: Using Ancient Philosophy to Live a Modern Life. Basic Books.
Robertson, D. (2018). Stoicism and the Art of Happiness: Practical Wisdom for Everyday Life. Teach Yourself.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H