Jennifer Louisa | Prodi Desain Interior Universitas Kristen Petra
Terkadang, kita mungkin bingung bagaimana cara menata ruangan yang sempit agar terlihat lebih luas serta dapat digunakan secara maksimal. Sebenarnya, menata ruangan agar dapat terlihat lebih luas tidaklah susah, terdapat beberapa cara yang cukup mudah untuk dilakukan.Â
Selain agar terlihat luas, tentu penataan ruang yang baik dapat membantu memaksimalkan fungsionalitas pada ruang. Untuk mengatasi permasalahan ini, kita harus menentukan gaya desain yang sesuai agar dapat menjawab kebutuhan yang ada.Â
Nah, ada satu gaya desain yang sesuai untuk ruangan sempit dan dapat mengatasi problem yang ada, yaitu Gaya Japandi.
Apa itu Gaya Japandi?
interior. Menurut Marieke Jansen, Gaya Japandi sendiri merupakan gaya desain yang merupakan gabungan dari 2 gaya desain, yaitu gaya Japanese dan gaya Scandinavian yang mana ia mengambil unsur timeless dari gaya Japanese serta unsur fungsionalitas dari gaya Scandinavian.Â
Semenjak 2017, gaya Japandi telah menjadi sebuah tren dalam dunia desainSecara filosofi, Japandi mengusung konsep 'Wabi-Sabi ()' dari Jepang yang memiliki arti keindahan dalam ketidaksempurnaan dan konsep 'Lagom' dari Skandinavia yang berarti gaya hidup seimbang dalam berbagai aspek, dalam artian tidak kekurangan dan tidak berlebihan.
Berikut ini adalah cara-cara yang dapat kamu jadikan inspirasi untuk mentransformasi ruangan kecilmu agar terlihat lebih luas dengan gaya Japandi. Simak selengkapnya, yuk!
1. Mengecat Dinding dengan Cat Warna Putih
Trik pertama yang dapat dilakukan ialah mengecat dinding dengan warna putih. Menurut penulis, dinding dengan warna putih akan memberikan kesan ruangan yang lebih luas.Â
Pada gaya Japandi sendiri, kebanyakan dinding di cat putih dikarenakan warna putih sendiri mewakili unsur kesederhanaan yang melambangkan konsep 'Wabi-Sabi ()'. Agar tidak terlalu monotone, cat dinding bisa dipadu padakan dengan warna-warna lain seperti beige atau abu-abu yang juga masih memberi kesan ruangan yang luas.
2. Maksimalkan Pencahayaan Alami
Agar dapat semakin menonjolkan kesan Japandi dan juga membuat ruangan terlihat lebih luas , penulis menyarankan untuk memaksimalkan pencahayaan alami pada ruangan.
Penerapannya dapat dilakukan dengan  menggunakan jendela-jendela berukuran besar atau dengan memasang bukaan pada langit-langit ruangan agar memaksimalkan adanya pencahayaan alami pada ruangan.Â
Selain itu, meletakkan cermin pada dinding di depan jendela  juga dapat memantulkan cahaya yang masuk dari jendela sehingga pencahayaan pada ruangan semakin maksimal.Â
Selain membuat ruangan terang, adanya bukaan di dalam ruangan juga dapat menimbulkan kesan ilusi pada ruangan sehingga ruangan terasa lebih luas dari ukuran aslinya.
3. Penggunaan Furnitur yang Simpel dan Fungsional
Selain warna dinding yang simpel, kesederhanaan dalam gaya Japandi dapat diciptakan melalui penggunaan furniture yang simpel serta fungsional. Menurut ABI Interiors , agar dapat menciptakan kesan ruangan yang lebih luas, pastikan furniture yang digunakan berbentuk ramping dan juga tidak berukuran terlalu besar. Furniture yang berbentuk tidak ramping atau terlalu abstrak dapat menimbulkan kesan bulk atau besar yang dapat membuat ruangan terasa sempit.Â
Pada ruangan yang berukuran tidak terlalu besar, penggunaan furniture sebaiknya dimaksimalkan agar tidak makan banyak tempat. Karena itulah, lebih baik untuk menggunakan furniture yang multifungsional agar dapat menghemat space yang ada.Â
Furniture multifungsional yang dapat diaplikasikan misalnya seperti sofa yang juga dapat digunakan sebagai tempat tidur. Contoh lainnya ialah meja makan yang juga dapat digunakan sebagai meja kerja atau meja rias.
4. Memberi Sentuhan Unsur Alam
Menyatu dengan alam merupakan salah satu bagian konsep dari 'Wabi-Sabi ()' yang merupakan salah satu unsur dalam gaya Japandi. Menurut Kato Saeko, curator The Shop di Japan House, London, penting bagi kita semua untuk hidup berdampingan dengan alam dengan cara membawa unsur alam ke dalam ruangan untuk menciptakan desain ruangan Japandi.Â
Contoh pengaplikasian unsur alam pada ruangan bisa dengan menggunakan material kayu berwarna terang agar memberi kesan yang natural serta membuat ruangan terasa lebih luas. Selain itu, pemberian unsur tanaman sebagai pelengkap ruangan juga dapat membuat ruangan terasa lebih natural.
5. Penggunaan Tone Warna Netral dan Pastel
Menurut Saeko, penggunaan warna pada desain Japandi cenderung tone warna yang kalem atau lembut serta netral. Warna yang kalem juga dapat membuat ruangan tidak terkesan datar namun juga masih memberi kesan ruangan yang luas.Â
Contoh-contoh warna yang biasa digunakan pada desain Japandi ialah putih, abu-abu, , hitam, beige, cokelat, biru keabu-abuan, dan hijau keabu-abuan. Warna-warna tersebut bila dipadukan dengan motif kayu dapat menghasilkan kesan yang sophisticated, tenang dan hangat.
6. Penataan Barang yang Terorganisir
Salah satu unsur dari gaya Japandi ialah penataan ruangan yang rapi serta terorganisir sehingga ruangan dapat digunakan secara lebih maksimal. Metode Konmari merupakan metode yang dikembangkan oleh Marie Kondo, dimana metode ini menerapkan system "decluttering", yaitu mempertahankan barang-barang yang masih bisa "spark joy" atau memberikan kebahagiaan bagi penggunanya dan menyingkirkan barang-barang yang sudah tidak memberi kebahagiaan. Dengan ini, penataan barang pada ruangan bisa lebih maksimal serta lebih terorganisir.
7. Penggunaan Pintu Sliding
Untuk menghemat space pada ruang, gantilah penggunaan pintu berengsel dengan pintu sliding yang terinspirasi dari penggunaan pintu shoji dari tradisi Jepang. Penggunaan pintu sliding dapat menghemat space yang ada pada ruangan sehingga memungkinkan pengguna ruangan untuk mengisi space yang tersisa dengan furniture atau kebutuhan lainnya.
Sumber Pustaka:
https://www.abiinteriors.com.au/japandi-style-your-guide-to-achieving-the-look/
https://www.bbc.com/future/article/20191018-the-rise-of-japandi-style
https://mariekke.nl/wp-content/uploads/2020/12/Japandi-Ebook-ENG.pdf
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H