- Ma'ad: Mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, serta memperhatikan kesejahteraan generasi mendatang.
3. Contoh Penerapan Ekonomi Islam di Dunia Saat Ini
 Di dunia saat ini, terdapat berbagai contoh penerapan ekonomi Islam dalam berbagai sektor, seperti:
 - Perbankan Syariah: Perbankan syariah menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam kegiatan perbankan, seperti larangan riba, gharar, dan maysir. Contohnya adalah Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan Bank Muamalat di Indonesia.
- Pasar Modal Syariah: Pasar modal syariah menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam perdagangan saham, obligasi, dan instrumen keuangan lainnya. Contohnya adalah Bursa Efek Indonesia (BEI) yang memiliki papan perdagangan syariah.
- Manajemen Zakat dan Wakaf: Lembaga zakat dan wakaf berperan penting dalam mendistribusikan harta kepada yang membutuhkan, serta mengembangkan berbagai program sosial dan ekonomi. Contohnya adalah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Indonesia.
4. Relevansi Ekonomi Islam dalam Menghadapi Tantangan Ekonomi Global
 Ekonomi Islam memiliki relevansi yang tinggi dalam menghadapi tantangan ekonomi global, seperti:
 - Krisis Ekonomi: Prinsip-prinsip ekonomi Islam, seperti keadilan dan kesejahteraan, dapat menjadi solusi untuk mengatasi kesenjangan ekonomi dan kemiskinan.
- Ketidakpastian Global: Ekonomi Islam menekankan pentingnya ketahanan ekonomi dan diversifikasi sumber pendapatan, yang dapat membantu negara-negara menghadapi ketidakpastian global.
- Perubahan Iklim: Ekonomi Islam mendorong perilaku ekonomi yang bertanggung jawab dan berwawasan lingkungan, yang dapat membantu mengatasi masalah perubahan iklim.
