Mohon tunggu...
Bude Binda
Bude Binda Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Langkah kecil kita mengubah dunia. Berpuisi di Http://jendelakatatiti.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kalau Bisa Menerabas untuk Apa Antri?

1 Mei 2012   16:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:52 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kok mental kita begini payah ya? Kalau disuruh antri cari cara-cara bagaimana supaya tidak antri. Bagi yang bertugas juga menyalahgunakan jabatannya dengan nepotisme (walau skala kecil pembuatan EKTP tetap saja nepotisme kan?).

Saya merenung, memang yang taat antri juga banyak seperti Bulik, Mbak Turi, Yuni tetangga depan rumah yang anteng di belakang saya.  Warga satu RT yang kebetulan bareng setahuku yang menerabas antrian 3 orang, 1 berhasil, 2 tidak karena diprotes. Namun andai satu RT taat antri semua, ijin khusus hanya untuk manula yang sudah tak mampu duduk lama, perempuan hamil. Itu baru sikap ksatria.

Sayang memang di lingkup paling kecil pun kita susah untuk tertib. Intinya masalah mental untuk menyimpang, ambil jalan pintas, korup melanda dari paling bawah (akar rumput), sampai elite negeri ini. Jadi kapan nih Indonesia bisa bebas dari korupsi, nepotisme, dan kolusi kalau begitu?

BUDE BINDA

Selasa, 1 Mei 2012

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun