Mohon tunggu...
jemariku
jemariku Mohon Tunggu... Lainnya - JEjak MAnusia dalam RIngkasan dan KUtipan

Buat tanpa Tapi ... Lakukan tanpa Nanti ...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Zombie...

7 Desember 2021   22:22 Diperbarui: 7 Desember 2021   22:54 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka saudaraku, jika detik ini... saat ini... kita merasakan kehidupan begitu beratnya, masalah yang datang begitu banyaknya, problematika kehidupan yang menghimpit menyesakkan dada...
Menjadikan kita stress, galau, dan sebagainya...

Kuncinya hanya satu, yaitu; HATI.
Hati yang tenang, damai, dan bahagia.
Hati yang senantiasa dzikrullah, selalu mengingat Allah.

Allah Azza wajalla berfirman :

Ketahuilah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang (tentram, damai). [QS. ar-Ra'd: 28] 

Itulah obatnya...
Dan terkadang kita itu sudah tahu obatnya, tapi kita tak pernah mau meminum obatnya...

Banyak orang galau malah cari tempat hiburan dunia... melampiaskan syahwatnya, menuruti hawa nafsunya, mereka mencari pelarian... padahal justru tersesatkan jalan.

Iya, mungkin saja bisa hilang galaunya di tempat itu, di waktu itu...
Ketika pulang?  Kembali kesuntukan, kegalauan, kesedihan, dan kesengsaraan datang kembali melanda menghampiri. Mengapa? Karena enggan berobat atau telah berobat tapi tidak tepat penanggulangannya.

Kemudian Allah melanjutkan dalam ayatnya;

dan Kami akan menghimpunnya (mengumpulkan) orang-orang yang enggan berdzikir pada hari Kiamat kelak dalam keadaan buta."... Padahal tatkala hidup di dunia mereka adalah orang yang mampu melihat!!

Maka saudaraku...
bila ingin kehidupan yang lapang, bahagia, damai, tenang, dan tentram...
serta tidak ingin menjadi bangkai hidup, menjadi 'zombie' yang berjalan di muka bumi namun kosong hati dan jiwanya...

Maka berdzikirlah... berdzikirlah, niscaya hati akan hidup, senantiasa terisi dengan dzikrullah, selalu mengingat Allah Azza wajalla.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun