Mohon tunggu...
JELITA SARI
JELITA SARI Mohon Tunggu... Lainnya - JELITA SARI EP0157971 MITRA BISNIS PREMIER SILVER PT VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL DAN PT TRENINET SENTOSA INTERNASIONAL.

http://bit.ly/BisnisUsahaSDP http://bit.ly/mendaftargratisdiMAB http://bit.ly/joindiMAB (Batch 9, Referral Sippass1)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar nan Indah

22 Januari 2022   02:05 Diperbarui: 22 Januari 2022   06:22 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

MAWAR NAN INDAH

Kutu itu hanya ada di dalam buku nya

Buku bukan untuk bantal ya ?!

Langit mendung mencari arti yang lebih dari langit mega biru

Belum lama di sana wanginya hingga merekah

Warna yang terang menarik penyukanya

Sang madu pencari nehtar

Sungguh wangi dan warna indah nya...

Apakah hanya itu ?

Mengapa mereka tetap segar di sana ?

Apakah ada yang peduli ketika beberapa kelopak nya jatuh satu per satu ?

Apakah masih takut dengan duri-durinya ?

Apakah bunga mawar itu hanya tetap bisa dipandang ? Walaupun jauh... di sana.

Apakah mawar nan indah itu tetap bertahan di sana ?

Apakah hujan menjadikan penyukanya bertambah adem ?

Kapankah penyukanya dapat mendekati bunga mawar itu ?

Apa setelah melihat sang kumbang dan madu pergi dari sana ?

Apakah setelah duri-durinya dibuang lalu mau memegangnya ?

Semua kelopak yang telah jatuh ke tanah. Apakah masih bisa tercium wangi nya ? Apakah masih dapat menambah wangi dan segar ingatan dunia Nyata sang Penyuka yang gemar menanam dan merawat nya ?

by Jelita Sari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun