Polusi udara sering kali dikaitkan dengan asap kendaraan bermotor atau pabrik, namun ada banyak sumber polusi udara yang tidak disadari dan bisa berdampak buruk bagi kesehatan kita. Berikut adalah beberapa sumber polusi udara yang sering terabaikan:
1. Karpet dan Mebel
Karpet dan mebel sering mengandung senyawa organik volatil (VOC) yang dapat membahayakan kesehatan, terutama bagi anak-anak dan penderita asma atau alergi. VOC dapat menyebabkan sakit kepala, mual, sakit tenggorokan, dan iritasi mata.
2. Penyejuk Ruangan (AC)
Penyejuk ruangan memang membuat udara lebih sejuk, tetapi jika tidak dibersihkan secara teratur, AC bisa menjadi sumber polusi udara dalam ruangan. Debu, bakteri, dan virus dapat terperangkap di dalamnya, menyebabkan sakit kepala, batuk kering, dan kelelahan.
3. Pengharum Ruangan
Pengharum ruangan sering kali hanya menyamarkan bau dengan aroma buatan, bukan mengatasi sumber bau. Beberapa bahan kimia dalam pengharum ruangan, seperti etanol dan formaldehida, bisa menyebabkan iritasi mata, eksim, dan gangguan pernapasan.
4. Cat Dinding
Cat dinding mengandung Volatile Organic Compounds (VOC) atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Senyawa Organik Volatil, VOC ini mudah terlepas ke udara saat cat diaplikasikan atau selama proses pengeringan, sehingga VOC ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti menyebabkan iritasi saluran pernapasan, sakit kepala, dan bahkan kerusakan pada hati dan ginjal jika terpapar dalam jangka panjang. Sehingga saat mengecat, pastikan jendela terbuka untuk ventilasi yang baik dan pilih cat dengan kandungan VOC rendah.
5. Polusi Udara Luar Ruangan
Polusi udara luar ruangan, seperti asap kendaraan dan pabrik, dapat masuk ke dalam rumah melalui ventilasi. Polusi ini mengandung partikel halus yang bisa masuk ke dalam paru-paru dan menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.
Dampak Polusi Udara yang Tidak Disadari
Polusi udara, baik di dalam maupun di luar ruangan, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti asma, bronkitis, dan bahkan kanker paru-paru. Partikel halus seperti PM2.5 dapat masuk ke dalam pembuluh darah dan menyebabkan gangguan pernapasan serta penyakit jantung.
Cara Mengurangi Paparan Polusi Udara
- Ventilasi yang Baik: Pastikan rumah memiliki ventilasi yang baik untuk sirkulasi udara.
- Pembersihan Rutin: Bersihkan AC dan karpet secara rutin untuk mengurangi debu dan mikroorganisme.
- Pilih Produk Ramah Lingkungan: Gunakan produk rumah tangga yang bebas VOC dan bahan kimia berbahaya.
- Tanaman Hias: Tanaman hias dapat membantu menyaring udara dan mengurangi polusi di dalam rumah.
Dengan mengenali sumber-sumber polusi udara yang tidak disadari, kita bisa mengambil langkah-langkah untuk mengurangi paparan dan melindungi kesehatan kita serta keluarga.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI