Tiap detik mengukir janji, Â
Di pasir yang basah oleh air mata dan tawa.
Ombak datang menghapus jejak, Â
Membawa kenangan ke lautan luas, Â
Namun setiap hilang satu, tercipta yang baru, Â
Menambah cerita pada tapestri hidup yang tak pernah usai.
Aku berjalan, terus berjalan, Â
Meski pasir bergeser di bawah beban langkah, Â
Mencari arti di setiap garis waktu, Â
Yang kuterjang dengan sepenuh hati.
Di pasir waktu ini, aku belajar, Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!