Mohon tunggu...
Jauza Nabila
Jauza Nabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UINSA

Kreator

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cahaya Kebersihan

2 Desember 2024   10:23 Diperbarui: 2 Desember 2024   11:01 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Anak kecil itu terdiam sejenak, lalu mengangguk dan mengambil kembali sampah yang dibuangnya untuk diletakkan pada tempat sampah. Ahmad merasa senang karena dapat memberikan contoh yang baik dan mengajarkan nilai-nilai kebersihan kepada generasi muda.

Selain menjaga kebersihan diri dan lingkungan, Ahmad juga berusaha untuk menjaga kebersihan hati. Ia menyadari bahwa kebersihan hati adalah esensi dari keimanan. Ahmad rajin berzikir dan berdoa kepada Allah agar diberikan hati yang bersih dan jauh dari penyakit-penyakit batin seperti iri, dengki, dan kebencian.

Ahmad juga berusaha untuk selalu berpikir positif dan berbaik sangka terhadap orang lain. Ia percaya bahwa dengan hati yang bersih, ia dapat menjalani hidup dengan lebih tenang dan bahagia. Setiap kali merasa marah atau kecewa, Ahmad selalu mencoba untuk mengendalikan emosinya dan mencari solusi yang bijak.

Usaha Ahmad dalam menjaga kebersihan diri, lingkungan, dan hati tidak hanya memberikan manfaat bagi dirinya sendiri, tetapi juga menjadi inspirasi bagi warga desa. Banyak yang merasa terinspirasi oleh tindakan Ahmad dan mulai mengikuti jejaknya dalam menjaga kebersihan.

Di desa tersebut, kini semakin banyak warga yang aktif menjaga kebersihan lingkungan. Mereka mengadakan kegiatan gotong royong rutin untuk membersihkan jalan-jalan dan tempat-tempat umum. Masjid di desa tersebut juga selalu terjaga kebersihannya, sehingga semakin nyaman untuk beribadah.

Selain itu, para warga juga mulai menyadari pentingnya menjaga kebersihan hati. Mereka lebih sering berzikir dan berdoa, serta berusaha untuk selalu berbaik sangka terhadap sesama. Keharmonisan dan kedamaian di desa semakin terasa dengan adanya semangat kebersihan yang ditanamkan oleh Ahmad.

Suatu hari, Ustaz Hamid mengundang Ahmad untuk memberikan ceramah singkat di masjid setelah shalat maghrib. Ahmad merasa terhormat dan senang karena diberi kesempatan untuk berbagi pengalamannya tentang menjaga kebersihan.

"Assalamu'alaikum, jamaah sekalian. Malam ini, saya ingin berbagi tentang pentingnya kebersihan dalam Islam. Seperti yang kita ketahui, kebersihan adalah sebagian dari iman. Menjaga kebersihan bukan hanya tentang fisik, tetapi juga mencakup kebersihan hati dan lingkungan," Ahmad memulai ceramahnya dengan penuh semangat.

Ia menceritakan perjalanan dan usahanya dalam menjaga kebersihan diri, lingkungan, dan hati. Ahmad juga memberikan contoh konkret tentang bagaimana tindakan-tindakan kecil dalam menjaga kebersihan dapat memberikan dampak positif yang besar.

"Kebersihan adalah cerminan dari keimanan kita kepada Allah. Dengan menjaga kebersihan, kita tidak hanya menjaga kesehatan dan kenyamanan hidup, tetapi juga mendekatkan diri kepada Allah. Mari kita semua berusaha untuk selalu menjaga kebersihan dalam segala aspek kehidupan kita," Ahmad mengakhiri ceramahnya dengan penuh inspirasi.

Jamaah yang hadir merasa terinspirasi oleh ceramah Ahmad. Mereka merasa semakin termotivasi untuk menjaga kebersihan dan menjadikan kebersihan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun