Mohon tunggu...
Jauhari umar
Jauhari umar Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pendidikan Politik yang Nyata

19 Desember 2018   20:30 Diperbarui: 20 Desember 2018   08:24 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstutional .kita tahu negara kita adalah negara hukum yang dimana semua peraturan di atur oleh negara kita, politik di Indonesia masih lekat dengan masalah yang bersifat kesukuan yang dimana proses pengambilan keputusan akan sesuatu di dasarkan ada masalah asal usul,  status sosial yang bersifat individual, maka dari itu kita sebagi masyarakat bisa lebih mengerti dan mengenal politik di negara kita sendiri sejak usia dini kita tahu politik di negara kita Indonesia

Sekarang ini di lihat oleh negara lain yang mana persainagn antara partai partai politik yang bersaing untuk maju ke posisi depan kekuasaan mengenal politik di usia pendidikan sangat lah penting dimana kita lebih di ajarkan bisa memahami sesuatu kekuasaan dan bisa bertanggung jawab akan apa yang kita kuasai .orang tua tentu saja berperan untung mengajarkan anaknya untuk bisa mengerti politik pendidikan

Tidak secara langsung orang tua memberikan ajaran untuk anak mereka dengan hal hal kecil misalnya anakpun memiliki hak menentukan apa yang menjadi miliknya itu juga merupakan suatu politik kekuasaan dimana anak juga berhak menguasi apa yang dia punya ,jadi kita sebagai penerus bangsa harus bisa membedakan setiap politik yang ada, kekuasaan bukanlah hal yang bisa membuatmu bangga ,politik yang baik seharusnya bisa mengnal negara kita sendiri bukan memalukan negara kita sendiri pada negara lain,  kemajuan suatu negara ada apa setiap politik negara tersebut dimana politik suatu negara yang buruk bisa berdampak pada kinerja negara itu sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun