Mohon tunggu...
jaucaw
jaucaw Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

mas-mas pada umumnya

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tentang Bio (2)

28 Mei 2022   02:25 Diperbarui: 28 Mei 2022   02:31 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Stoikisme mengajarkan diri saya untuk memahami dan mencintai diri saya sendiri. Exactly, saya harus menyelesaikan urusan saya sendiri sebelum saya avail untuk lingkungan saya. Dengan begini, saya merasa jauh lebih all out dan ikhlas menjalankan fungsi saya sebagai zoon politicon. 

Akhirnya, saya menggeser adagium saya dari runs, menjadi walks. Dari berlari menjadi berjalan. Bagi saya, ini bukan sebuah kemunduran, tapi ini pilihan konsekuensi. Sebab kemungkinan lelah jauh lebih kecil, kendatipun durasi untuk sampai mungkin jauh lebih lama. Bagi saya berhasil dan gagal adalah sebuah perjudian. Tetap berusaha, dan berserah. Tujuan tidak akan pernah hilang, mimpi-mimpi masih terus hidup dan saya masih bersama waktu. Teruslah berjalan,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun