Mohon tunggu...
Jason Andrew
Jason Andrew Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Have a nice day!

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bagaimana Cara Seorang Pemimpin Membangun Tim yang Baik?

7 Agustus 2021   19:21 Diperbarui: 7 Agustus 2021   19:25 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

The strength of the team is each individual member. The strength of each member is the team. -Phil Jackson

4. Performing

Penekanan utama pada tahap performing adalah pada pencapaian tujuan tim. Anggota berkomitmen pada misi tim. Mereka sering berinteraksi, mengoordinasikan tindakan mereka, dan menangani ketidaksepakatan dengan cara yang matang dan produktif. Pada tahap ini, pemimpin tim harus berkonsentrasi untuk memfasilitasi kinerja tugas yang tinggi dan membantu tim mengelola diri sendiri untuk mencapai tujuannya.

5. Adjourning

Selama tahap ini, penekanannya adalah pada menyelesaikan dan menurunkan tenaga yang dikeluarkan tim. Kinerja tugas tidak lagi menjadi prioritas utama, dan para pemimpin sering kali berfokus pada kebutuhan sosial dan emosional anggota tim. 

Pada titik ini, pemimpin mungkin ingin menandai pembubaran tim dengan acara khusus, mungkin memberikan sertifikat atau penghargaan untuk menandakan penutupan dan kelengkapan.

Team Dismissal Event Illustration | outbounders.tv
Team Dismissal Event Illustration | outbounders.tv

Bagaimana kalau kamu sendiri? Dari kelima tahapan ini, kamu sedang ada ditahap yang mana? Mungkin ada hal-hal menarik yang bisa dibagikan. Kamu bisa menceritakan pengalaman-mu di kolom komentar, ataupun meninggalkan sedikit respon! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun