Blora - Hari ke-limabelas pelaksanaan Pelatihan Tata Boga di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora menjadi momentum penting bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Rutan Blora dan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Blora pada Selasa (27/02/2024).
Pada hari tersebut, pelaksanaan kegiatan praktik Pelatihan Tata Boga dihadiri oleh dua orang instruktur dan 16 warga binaan sebagai peserta. Kegiatan tersebut digelar di Aula Hanoman Rutan Blora dengan tujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada warga binaan untuk mengasah kemampuan di bidang tata boga. Dengan melibatkan praktik langsung, peserta dapat mengaplikasikan teori yang telah mereka pelajari sebelumnya.
Selama sesi praktik, peserta diberi kesempatan untuk mempraktikkan berbagai teknik memasak dan tata sajian yang baik, salah satunya adalah mengolah makanan sehingga menghasilkan sajian seperti Roti Pisang dan Susu Kacang Hijau. Mereka juga mendapat arahan mengenai manajemen dapur, kebersihan, dan aspek penting lainnya.
Kegiatan Pelatihan Tata Boga ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam peningkatan kualitas pelayanan di Rutan Blora, serta memberikan bekal keterampilan yang bermanfaat bagi para peserta dalam perjalanan mereka setelah menjalani masa hukuman.
Karutan Blora, Budi Hardiono, menyampaikan bahwa hasil olahan yang dihasilkan oleh warga binaan sangat baik dan menciptakan rasa yang maksimal. "Saya sangat menikmati hasil olahan atau makanan yang disajikan oleh warga binaan. Saya pikir cita rasa makanan yang mereka hasilkan dapat diperhitungkan," ujar Budi Hardiono.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!