EROS, juga bermakna cinta.EROS, biasanya difungsikan dalam hubungan dengan ketertarikan karena daya tarik fisik kepada lawan jenis (tapi perlu diingat bahwa, ada juga orang memberlakukan EROS untuk sesama jenis). Karena EROS merupakan kasih karena daya tarik fisik, maka seringkali menjadi kata-kata yang tak bermakna, mudah diucapkan tapi tak konsekuen dengan ucapan. Bahkan, pada sebagian orang (terutama mereka yang dimabuk asmara),
EROS seringkali disalahmengerti sebagai AGAPE. Seringkali kata cinta [EROS] yang keluar dari mulut ‘pacar’, dimengerti sebagai AGAPE. Akibatnya, banyak hal yang hancur berantakan karena kesalahan itu.
EROS juga penting dan sangat diperlukan; tanpa EROS maka manusia tak pernah bertambah banyak. Namun, EROS harus diberlakukan dengan penuh tanggung jawab
1328791766971510576Kasih - Sayang - Cinta - atau apalah kata-kata itu dalam bahasa (dialek) sehari-hari,  ternyata tak pernah berhenti pada moment dan rentang waktu tertentu.  Ia sepatutnya berjalan seiring dengan perjalanan hidup dan kehidupan manusia. Sayangnya, manusia masa kini, kita,  di hampir semua tempat di planet Bumi,  sudah membatasi ketidakterbatasan  kasih - cinta - sayang.
Manusia dengan gampang memutuskan ikatan - hubungan - relasi -  keakraban, hanya  dengan kata-kata sudah tidak mengasihi - sudah tidak mencintai - sudah tidak menyayangi.
132879180573450268
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H