Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mungkinkah SDGs Jadi Kunci untuk Mengakhiri Kelaparan Dunia?

9 November 2024   12:02 Diperbarui: 9 November 2024   12:06 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kawasan-kawasan yang rentan di Indonesia, terutama wilayah terpencil atau yang sering terdampak bencana alam, cenderung memiliki akses terbatas terhadap pangan berkualitas dan kebutuhan gizi yang memadai. 

Selain itu, ketergantungan pada pola konsumsi tertentu, seperti beras sebagai makanan pokok, memperburuk risiko ketahanan pangan apabila terdapat gangguan pada pasokan.

Strategi Indonesia dalam Mengakhiri Kelaparan

Indonesia telah menginisiasi berbagai upaya untuk mengatasi masalah kelaparan di dalam negeri dan meningkatkan ketahanan pangan secara keseluruhan. 

Beberapa langkah yang telah dilakukan di antaranya:

1. Memperluas Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L)

P2L adalah program yang bertujuan untuk mendorong masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tanaman pangan. 

Program ini tidak hanya membantu masyarakat memperoleh akses pangan segar dan bergizi, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada pasar. 

Dengan mengembangkan P2L, Indonesia dapat meningkatkan ketahanan pangan lokal secara signifikan, terutama di wilayah yang jauh dari sentra produksi pangan utama.

2. Mengembangkan Varietas Beras Golden Rice dan Nutrizinc

Inovasi dalam bidang pangan juga menjadi fokus utama. 

Pengembangan beras golden rice, yang diperkaya vitamin A, dan beras nutrizinc, yang mengandung zinc lebih tinggi, diharapkan dapat membantu mengatasi kekurangan nutrisi di daerah-daerah dengan prevalensi malnutrisi tinggi. 

Inovasi ini berpotensi membantu masyarakat Indonesia mendapatkan gizi yang cukup dari sumber makanan lokal yang terjangkau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun