Bunga ini juga menunjukkan betapa eratnya hubungan masyarakat Indonesia dengan alam sekitar.Â
Mereka mampu menciptakan nama-nama lokal yang tidak hanya menggambarkan penampilan fisik, tetapi juga menghubungkan tanaman tersebut dengan kebiasaan atau nilai-nilai budaya.
Hal ini mencerminkan betapa dalam masyarakat Indonesia menghargai alam sebagai bagian dari identitas budaya mereka.
Bunga nona makan sirih bukan hanya tanaman kecil dengan bunga-bunga indah, tetapi juga representasi visual dari warisan budaya yang kaya.Â
Melalui bentuk daunnya yang mirip sirih dan warna merah di ujung bunga-bunganya, tanaman ini membawa kita kembali pada kebiasaan mengunyah sirih yang berakar kuat dalam sejarah dan tradisi Indonesia.Â
Nama yang diberikan bukan hanya sekadar label, tetapi merupakan pengingat akan pentingnya warisan budaya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H