Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Upaya Mewujudkan Indonesia Tanpa Kelaparan: Meningkatkan Ketahanan Pangan dan Pertanian Berkelanjutan Menuju 2030

17 Agustus 2024   00:25 Diperbarui: 17 Agustus 2024   00:29 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai kebijakan dan program yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan gizi, serta mendorong pertanian berkelanjutan. 

Penguatan ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produktivitas pertanian dan diversifikasi sumber pangan lokal. 

Pemerintah juga berfokus pada pengurangan ketergantungan impor dengan mengembangkan pertanian yang lebih mandiri dan berkelanjutan.

Dalam menghadapi tantangan ini, Indonesia berkomitmen untuk mencapai tujuan tanpa kelaparan pada tahun 2030 sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Langkah-langkah yang diambil meliputi pengembangan varietas tanaman tahan iklim, peningkatan akses petani kecil terhadap teknologi dan pembiayaan, serta promosi pola konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA). 

Sosialisasi mengenai pentingnya konsumsi pangan lokal, seperti ikan, sayuran, dan buah-buahan, juga terus digalakkan untuk mengurangi ketergantungan pada produk impor dan meningkatkan asupan gizi masyarakat.

Pertanian Berkelanjutan sebagai Kunci

Salah satu upaya utama adalah meningkatkan pertanian berkelanjutan. Pertanian berkelanjutan tidak hanya berfokus pada peningkatan hasil panen, tetapi juga pada pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati. 

Pengembangan varietas tanaman tahan iklim dan promosi praktik-praktik pertanian ramah lingkungan menjadi prioritas utama untuk menghadapi tantangan perubahan iklim yang semakin intens.

Meningkatkan pertanian berkelanjutan menjadi salah satu pilar utama dalam upaya mencapai ketahanan pangan. 

Pertanian berkelanjutan tidak hanya berfokus pada peningkatan hasil produksi, tetapi juga pada pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati. 

Pemerintah mendorong penggunaan praktik-praktik pertanian ramah lingkungan seperti sistem pertanian organik, agroforestri, dan pengelolaan air yang efisien.

Selain itu, pengelolaan keragaman genetik tanaman dan hewan ternak menjadi prioritas untuk menjaga ketahanan pangan dalam jangka panjang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun