Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

"Sendok dari Beras" Solusi Kurangi Limbah Plastik Ramah Lingkungan

4 Juli 2024   01:29 Diperbarui: 4 Juli 2024   01:33 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sendok dari dasar beras ramah lingkungan (sumber foto: Bakey's)

Keunggulan lain dari sendok berbahan dasar beras ini adalah kemampuannya untuk terurai secara alami. Bila tidak dimakan, sendok ini akan terurai dalam waktu 4-5 hari setelah dibuang, menjadikannya solusi yang ramah lingkungan untuk mengatasi masalah limbah plastik sekali pakai. 

Inovasi Peesapaty memberikan kontribusi positif terhadap upaya menjaga kelestarian lingkungan.

Dengan adanya sendok dari beras ini, Peesapaty menunjukkan bahwa inovasi dalam penggunaan bahan-bahan alami dapat memberikan dampak besar dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan mengurangi limbah plastik di dunia.

Inovasi ini bukan hanya sekedar solusi praktis untuk mengurangi sampah plastik, tetapi juga merupakan upaya nyata untuk mempromosikan keberlanjutan dalam sektor pertanian dan pengelolaan limbah. 

Melalui sendok dari berasnya, Peesapaty tidak hanya menciptakan produk yang ramah lingkungan, tetapi juga menginspirasi inovasi dalam industri makanan dan minuman yang lebih berkelanjutan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun