Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ekonomi Kayu Sirkular: Optimalisasi Penggunaan Kembali dan Pemanfaatan Sumber Daya Kayu dalam Konstruksi Berkelanjutan

1 Maret 2024   10:26 Diperbarui: 1 Maret 2024   10:38 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemanfaatan sumber daya kayu dalam konstruksi berkelanjutan (dok. pribadi)

Penerapan teknologi dan praktik ekonomi kayu sirkular mungkin memerlukan investasi awal yang lebih tinggi, menjadi hambatan bagi beberapa perusahaan.

c. Kesulitan Dalam Pemilahan dan Pembersihan Material:

Pengumpulan dan pemilahan material kayu yang sudah tidak terpakai memerlukan sistem yang efisien dan dapat memunculkan kendala logistik.

Solusi untuk Mengatasi Tantangan:

a. Pengelolaan Rantai Pasokan yang Efisien:

Membangun jaringan pasokan kayu yang stabil melibatkan kolaborasi antara pihak berkepentingan untuk memastikan pasokan yang berkelanjutan.

b. Insentif Keuangan dan Peraturan Dukungan: 

Pemerintah dapat memberikan insentif keuangan, seperti kredit pajak, kepada perusahaan yang mengadopsi praktik ekonomi kayu sirkular. Peraturan yang mendukung juga dapat mendorong perubahan positif.

c. Teknologi Pemilahan Otomatis: 

Menggunakan teknologi otomatis untuk memilah dan membersihkan material kayu bekas dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi kesulitan dalam pemilahan.

d. Pendidikan dan Kesadaran:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun