Mohon tunggu...
Jandris Slamat Tambatua
Jandris Slamat Tambatua Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ekonomi Kayu Sirkular: Optimalisasi Penggunaan Kembali dan Pemanfaatan Sumber Daya Kayu dalam Konstruksi Berkelanjutan

1 Maret 2024   10:26 Diperbarui: 1 Maret 2024   10:38 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemanfaatan sumber daya kayu dalam konstruksi berkelanjutan (dok. pribadi)

Pentingnya merancang bangunan dengan pendekatan berkelanjutan, menggunakan metode yang mendukung penggunaan kembali material kayu dan mengoptimalkan efisiensi sumber daya.

Contoh: Merancang bangunan dengan penggunaan struktur kayu yang dapat diubah-ubah dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masa depan, mengurangi kebutuhan untuk pembongkaran dan konstruksi ulang.

4. Pemberdayaan Ekonomi Lokal:

Dampak positif dari ekonomi kayu sirkular terhadap pemberdayaan ekonomi lokal, termasuk pelibatan masyarakat setempat dalam manajemen hutan berkelanjutan.

Contoh: Melibatkan masyarakat setempat dalam manajemen hutan kayu yang berkelanjutan, memberikan pekerjaan dan memberdayakan mereka untuk menjadi pelaku utama dalam pelestarian lingkungan.

5. Tantangan dan Solusi:

Mengidentifikasi tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan ekonomi kayu sirkular dan menyajikan solusi yang dapat diadopsi oleh industri konstruksi.

Tantangan dalam Ekonomi Kayu Sirkular:

a. Ketidakpastian Pasokan Kayu:

Fluktuasi dalam pasokan kayu daur ulang dapat menjadi tantangan, mengharuskan industri konstruksi mencari alternatif yang konsisten.

b. Biaya Awal yang Lebih Tinggi: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun