Upaya seperti Program Sekolah Tersenyum menjadikan pendidikan berkualitas dan mencoba mengatasi masalah limbah dengan mendaur ulang minyak jelantah untuk keberlanjutan lingkungan.
Bahaya Minyak Jelantah dan Solusi dari Rumah Sosial Kutub
Rumah Sosial Kutub mengambil peran penting dalam daur ulang limbah minyak jelantah, menyadari bahaya dan kerusakan yang diakibatkannya.Â
Minyak jelantah mengandung senyawa karsinogenik yang dapat menyebabkan kanker, dan konsumsinya dapat mengganggu fungsi otak, bahkan mengurangi kecerdasan generasi berikutnya.
Salah satu masalah besar adalah pencemaran lingkungan.Â
Limbah minyak jelantah yang dibuang sembarangan dapat menyebabkan kerusakan ekosistem perairan, meningkatkan kadar Chemical Oxygen Demand (COD), dan Biological Oxygen Demand (BOD).Â
Rumah Sosial Kutub menawarkan solusi dengan mendaur ulang minyak jelantah menjadi biodiesel.
Melihat bahayanya sampah minyak jelantah, baik digunakan maupun dibuang sembarangan, Rumah Sosial Kutub memberikan solusi yang tidak hanya mengurangi dampak negatifnya tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pengolahan minyak jelantah menjadi biodiesel yang bermanfaat secara luas.Â
Program Sekolah Tersenyum di SDN Kebon Pala 01 Pagi bukan hanya melibatkan siswa dalam aksi lingkungan untuk pendidikan berkualitas, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk masalah lingkungan sekaligus membantu mereka yang membutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H