Pohon palem yang sedang berbuah (Dok. Pribadi)
2. Pembersihan dan Pengeringan:
- Biji pohon palem yang sudah dikumpulkan kemudian dibersihkan dari kontaminan dan kotoran.
- Proses pengeringan dilakukan untuk mengurangi kadar air dalam bahan baku, sehingga meningkatkan efisiensi pembakaran nantinya.
Proses penjemuran biji palem (Dok. Pribadi)
Proses pengeringan biji palem (Dok. Pribadi)
Proses pembakaran biji palem (Dok. Pribadi)
Biji palem yang sudah di jadikan arang (Dok. Pribadi)
3. Pencampuran dan Penghancuran:
- Biji pohon palem yang sudah bersih dan kering dicampur dengan bahan tambahan, seperti bahan perekat alami atau bahan pengisi lainnya, sesuai dengan formulasi yang telah ditentukan.
- Pencampuran ini bertujuan untuk mencapai konsistensi yang baik dan memastikan briket memiliki kekuatan yang memadai.
Proses penghancuran biji palem (Dok. Pribadi)
Biji palem dihaluskan (Dok. Pribadi)
4. Pencetakan:
- Campuran bahan-bahan tadi kemudian dimasukkan ke dalam mesin pencetak briket.
- Pencetakan dilakukan dengan tekanan tertentu sehingga membentuk briket dengan ukuran dan bentuk yang diinginkan.
Proses pencetakan briket dari biji palem (Dok. Pribadi)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!