Kenaan melakukan perjalanan jauh, melintasi hutan lebat, melintasi pegunungan yang curam, dan melintasi lautan yang dalam.Â
Setiap langkahnya penuh dengan tantangan, tetapi dia tidak menyerah.
Akhirnya, setelah perjalanan yang melelahkan dan berbulan-bulan berjuang, Kenaan tiba di suatu tempat yang indah. Itu adalah puncak gunung tertinggi yang dikelilingi oleh awan-awan.Â
Di sana, ia merasa sangat dekat dengan bintang-bintang.
Kenaan merenung sejenak, menatap ke langit malam yang indah. Dia merasa sangat bahagia karena berhasil mencapai tujuannya.Â
Dia menyadari bahwa tidak penting seberapa besar ukurannya atau seberapa kecil impian itu, yang penting adalah tekad dan keberanian untuk mengejarnya.
Dengan hati yang penuh sukacita, Kenaan kembali ke desanya dan menceritakan pengalamannya kepada semua orang.
Orang-orang yang sebelumnya meremehkan dan mencemoohnya kini terpesona oleh semangat dan ketekunan yang ia tunjukkan.
Kisah Kenaan menjadi inspirasi bagi semua orang di desa. Mereka mulai memandang impian mereka dengan cara yang baru, memahami bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita memiliki tekad yang kuat dan berusaha dengan sungguh-sungguh.
Sejak itu, Kenaan dikenal sebagai manusia kerdil yang menginspirasi, yang membuktikan bahwa ukuran tidak menentukan apa yang bisa kita capai dalam hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H