Mohon tunggu...
jana sujana
jana sujana Mohon Tunggu... Lainnya - suami dan ayah dari tiga orang anak.

Bekerja di Qatar, hanya ingin berbagi pengalaman penetahuan dan pemikiran. Semoga bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Hikmah dari Keteguhan Hati

14 April 2021   18:18 Diperbarui: 14 April 2021   18:22 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"baik pak" sebagai bawahan selau itu jawaban saya setiap dia memanggil saya.

Saya masih ingat dengan insiden penolakan bonus spesial yang pernah akan ia berikan kepada saya dan saya menolakanya, sebenarnya saya merasa tidak enak karena telah menolaknya namun di sisi lain hal itu bertentangan dengan hati nurani saya dan saya yakin dia memahami nya.  

Setelah sampai di kantor (yang kebetulan bersebelaha dengan gudang) saya pun langsung menemuinya di ruangan nya.

Tok...tok ..(pintu di ketuk)"selamat sore pak"

"sore Nan, silahkan duduk saya mau bicara penting sama kamu"

"tentang apa  ya pak?" tanyaku penasaran.

"Kamu kan tahu kalo kita sudah punya kantor cabang di Semarang

"iya pak saya tahu " jawab saya agak sedikit heran dan semakin penasaran dengan apa yang ingin ia katakan.

"Saya telah mempromosikan kamu sebagai manager di kantor cabang yang baru dan Pak Darman (direktur kami) telah meneyetujui nya.

SEKIAN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun