Lalu Indonesia kita buruk tercoret.
Wahai kecebong & kampret
Mata mu buta melihat kekuasaan dan omset
Wahai kecebong & kampret.
Sadarlah, negeri kita bukan negeri kecebong dan kampret.
Hanya karena kecebong dan kampret. Pantaskah kita mengorbankan Indonesia?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!