Mohon tunggu...
James Manarisip
James Manarisip Mohon Tunggu... Freelancer - Simple man

I can do all this through almighty God.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Negara dalam Koma (Tolong!)

25 September 2019   11:53 Diperbarui: 26 September 2019   00:06 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR

Yang pertama adalah, ketika awak media terdesak di tengah-tengah polisi dan mahasiswa, banyak dari kami yang tertahan di belakang kawat berduri karena tidak sempat untuk lari kebelakang. 

Alhasil, semburan gas air mata pun mengenai kami dan membuat kami kepayahan bernafas. Di tengah situasi genting tersebut, terdapat 2 mahasiswa yang berlari menembus asap ke arah kami dan membawakan air dan odol supaya kami bisa kembali pulih. Sungguh mulia perbuatan mereka.

Yang kedua adalah, ketika awak media mencoba meliput kedalam gedung MPR, polisi menembakan gas air mata lagi ke depan batas pagar gedung MPR. Lucunya, angin yang berhembus cukup kencang, malah membawa asap tersebut untuk masuk lagi ke dalam halaman MPR dan membuat aparat dan media berlari kedalam gedung untuk menyelamatkan diri. 

Ketika dalam kondisi susah  bernafas dan mengeluarkan air mata, terdapat anggota polisi yang memberikan air yang dia punya kepada kami, supaya kami bisa bernafas dan menyiram wajah kami. Sungguh mulia perbuatan mereka. 

Ditambah, beberapa rekan mahasiswa yang laki-laki melindungi mahasiswi perempuan dari gas air mata yang ditembak-kan petugas. ''Pak, jangan ke mereka! tembakkan saja ke kami'' 

Hal yang menurut orang lain itu biasa tapi menurut penulis luar biasa itu adalah, bahwa sebenarnya rakyat Indonesia sendiri tau siapa yang menjadi kerikil batu sandungan dalam kemajuan bangsa ini. hati nurani, logika, tolong menolong dan perasaan kemanusian masih ada walau dikecewakan terus-menerus oleh sang penguasa. 

Saling tolong menolong justru terjadi ketika melihat yang lain kepayahan dan di ujung tanduk. Suatu aksi yang memberikan tamparan kepada para penguasa, arti dari ''tolong menolong'' yang benar!

Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR
Sesaat sebelum mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung MPR

Jakarta Riot
Jakarta Riot
Jakarta Riot
Jakarta Riot
Jakarta Riot
Jakarta Riot

Link video lengkap : https://youtu.be/2luRT9Qzl_U

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun