Inilah beberapa catatan saya mengapa Indonesia memiliki potensi untuk menang melawan Jepang.
Memiliki Bek yang bermain di Liga teratas Eropa.
Meskipun secara jumlah minim, tetapi timnas memiliki 2 bek yang posturnya lebih tinggi dibanding pemain Jepang  yaitu Jay Idzes/192 (Venezia Liga Italia), dan Kevin Diks/182 yang mungkin bisa dimainkan (FC Copenhagen), lebih tinggi dari Bek Jepang Kaoru Mitoma, Yukinari Sugawara, yang bertinggi 178-179. Sementara bek lokal Indonesia Rizky Ridho bertinggi 183 Cm. Artinya bek-bek Indonesia punya potensi meredam serangan Jepang.
Memiliki bek sayap, yang dapat meredam sayap Jepang.
Dalam beberapa pertandingan keunggulan Jepang adalah ada pada pemain sayap yang sangat cepat, yang seringkali membuat trough pass, maupun cutback dan menjadi malapetaka lawan. Â Indonesia perlu meredamnya dengan bek sayap yang kuat yaitu Calvin Verdonk-- yang tak tergantikan, Sandy Walsh yang memiliki alternatif seperti Justin Hubner, Yacob Sayuri, atau Yance Sayuri. Jika mampu meredam sayap Jepang, peluang pertahanan akan lebih baik.
Indonesia harus bisa meredam pemain Jepang menembak ke gawang.
Jepang memiliki Teknik tinggi dalam menembak ke gawang. Yang pertama adalah akurasi, dan mematikan. Pemain Jepang selalu menembak dengan kepala dingin dan logika bola, sehingga akurasinya membantu menjadi gol. Yang kedua pemain Jepang memiliki kemampuan luar biasa  yaitu "ancang-ancang pendek" dalam menembak, oleh sebab itu pemain Indonesia harus selalu waspada terhadap pemain Jepang yang ada di kotak penalty. Harus bermain rapat, dan jangan mudah terkecoh dengan gerak tipu. Strategi terbaik tentu jangan membiarkan pemain Jepang merangsek sampai sepertiga lapangan.
Bermain menyerang dan berani kuasai bola adalah kuncinya.
Saya yakin STY akan meminta pemainnya untuk  berani bermain lebih menyerang sejak awal dibanding 3 pertandingan sebelumnya. Alasannya timnas tuan rumah dengan atmosfer penonton yang dapat menggetarkan lawan. Disamping itu saya memperkirakan bahwa STY akan berpikir bahwa :  secara kelas kalah, jadi bermain lepas saja. Harus percaya diri bahwa saat ini timnas bisa bermain setara dengan Jepang, dan tim manapun di Asia. Jangan ragu menguasai bola meskipun pemain-pemain Jepang sangat pandai dalam mengambil bola dari lawan.