Anak adalah tipe peniru. Ia meniru apa yang dilihat di sekelilingnya. Apa pun itu.
Model peniru awal adalah orang tuanya. Ayah dan ibunya, tentunya.
Maka, jika Anda ingin anak Anda menjadi pribadi yang tangguh dan tidak gampang menyerah.Â
Kuncinya ada pada diri Anda berdua, sebagai orang tuanya.
Anda semaksimal mungkin harus menampilkan pribadi yang baik, beretika, punya empati, penuh simpati, ramah, penuh kasing sayang dan selalu taat akan norma sosial dan agama yang telah diyakini.
Anda harus konsisten akan semua prilaku baik itu, cerdas menghadapi masalah, tenang, tidak grusa-grusu, semangat, ulet, dan pekerja dan pejuang sejati.
Pejuang yang tangguh, pantang menyerah dan selalu tidak pernah takut untuk gagal dan kemudian mencoba lagi sampai berhasil.
Jika Anda melakukan kesalahan, akui kesalahan itu dan sampaikan kepada anak Anda bahwa Anda akan memperbaikinya dan Anda akan menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
Ingat, ada sepasang mata, sepasang telinga, otak pikiran dan hati milil Anda yang selalu merekam dengan baik, segala apa yang Anda hadapi dan kerjakan.
2. Biarkan mereka melakukan kesalahan
Melakukan kesalahan. Itu wajar saja. Terkadang dari kesalahan itu, kita atau anak Anda bisa belajar bagaimana melakukan itu lebih baik nantinya. Karena dengan kesalahan itu, mereka akan tahu kosenkuensi apa yang didapatnya.Â