Walau demikian, jelas Dave, apapun aspirasi ketiga partai akan dibahas di KIB, termasuk soal capres-cawapres. Keputusan capres-cawapres akan ditetapkan pada waktu yang tepat. Publik diharapkan sabar menunggu.
Hal-hal yang berkaitan dengan arah koalisi ke depan, sebagaimana disampaikan Dave kepada Kompas.com, disepakati dan diumumkan bersama-sama kepada publik pada waktu yang tepat.
Golkar sendiri, kata Dave, konsisten untuk membawa amanah Munas dan Rapimnas yang sudah menyepakati Airlangga Hartarto sebagai capres mereka. Meski perolehan suara dan pemilikan kursi parlemen jauh lebih tinggi dibanding PAN dan PPP, namun dalam KIB keputusan yang diambil berdasarkan musyawarah.
Mekanisme pengambilan keputusan penting diambil melalui mekanisme musyawarah sudah disepakati sebelumnya dalam pembentukan koalisi. Begitu juga dalam penentuan bakal capres dan cawapres. Semua dilakukan dalam rangka membangun kesetaraan politik.
Oleh karena itu, meski Golkar terbesar perolehan suara dan kursi parlemen, partai beringin sejak awal sudah memperlihatkan kedewasaannya dengan mewacanakan kesetaraan dan mekanisme musyawarah mufakat dalam pengambilan keputusan bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H