Mohon tunggu...
YAKOB ARFIN
YAKOB ARFIN Mohon Tunggu... Buruh - GOD LOVES TO USE WHO ARE WILLING, NOT NECESSARILY THE CAPABLE

Addicted by Simon Reeve which experts conflict resolution documentary with his journey around the Carribean

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Bulu Ayam dan Pro Kontra Cukai Plastik Kemasan

15 Agustus 2016   15:26 Diperbarui: 16 Agustus 2016   12:05 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Polimer biodegradabel sebagai bahan biokemasan - Tharanathan, 2003 (Sumber: ferakomalasari.files.wordpress.com)

Polimer biodegradabel sebagai bahan biokemasan - Tharanathan, 2003 (Sumber: ferakomalasari.files.wordpress.com)
Polimer biodegradabel sebagai bahan biokemasan - Tharanathan, 2003 (Sumber: ferakomalasari.files.wordpress.com)
Sebagai produk samping tempat pemotongan ayam, protein struktural dan kreatin yang terdapat pada bulu ayam, memiliki kemampuan untuk membentuk film. Dalam konklusinya, Primawisdawati menyebutkan, limbah bulu ayam dapat menjadi salah satu alternatif substitusi  pengganti pati yang umumnya digunakan sebagai bahan baku plastik.

Dari proses ekstraksi keratin bulu ayam yang jarang dilirik dan bahkan dianggap sebagai limbah, memiliki kekuatan yang serupa dengan plastik sintetis.

---

Sebagai salah satu negara pengonsumsi plastik yang cukup tinggi, diperlukan sokongan penelitian serta sinergi yang searah antar pemangku kebijakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun