Mohon tunggu...
Erkata Yandri
Erkata Yandri Mohon Tunggu... Konsultan - Praktisi di bidang Management Productivity-Industry, peneliti Pusat Kajian Energi dan pengajar bidang Efisiensi Energi dan Energi Terbarukan pada Sekolah Pascasarjana, Energi Terbarukan, Universitas Darma Persada, Jakarta.

Memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun sebagai Manajemen Productivity-Industry dan Energy sebagai Technical Services Specialist dengan menangani berbagai jenis industri di negara ASEAN, termasuk Indonesia dan juga Taiwan. Pernah mendapatkan training manajemen dan efisiensi energi di Amerika Serikat dan beasiswa di bidang energi terbarukan ke universitas di Jerman dan Jepang. Terakhir mengikuti Green Finance Program dari Jerman dan lulus sebagai Green Finance Specialist (GFS) dari RENAC dan juga lulus berbagai training yang diberikan oleh International Energy Agency (IEA). Juga aktif sebagai penulis opini tentang manajemen dan kebijakan energi di beberapa media nasional, juga berhasil mempublikasikan hasil penelitiannya tentang efisiensi energi dan energi terbarukan di berbagai jurnal internasional bereputasi.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Selamat Bekerja Prabowo

21 Oktober 2024   12:37 Diperbarui: 21 Oktober 2024   12:37 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Relasi yang harmonis dan solid dengan Prabowo juga menjadi kunci keberhasilan Gibran sebagai Wakil Presiden. Gibran harus memahami bahwa, meskipun memiliki pandangan dan gaya kepemimpinan yang berbeda, perbedaan ini bisa menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik. Harmonisasi antara Gibran dan Prabowo penting untuk memastikan tidak adanya konflik internal yang bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk memperlemah pemerintahan. Di sisi lain, Gibran juga perlu belajar dari pengalaman dan ketegasan Prabowo, serta mengintegrasikan perspektifnya sebagai pemimpin muda dengan kebijaksanaan yang lebih matang dari sang presiden.

Dengan menjaga hubungan yang saling mendukung dan sinergis dengan Prabowo, Gibran dapat berperan sebagai partner strategis yang mampu memberikan masukan yang konstruktif dalam pengambilan keputusan. Kemampuan ini akan membuatnya lebih dari sekadar "Wakil Presiden muda", melainkan sebagai pemimpin yang berperan aktif dalam menjalankan agenda pemerintahan, sekaligus mengembangkan citra kepemimpinannya sendiri di mata publik.

Menghadapi kaum nyinyirin

Dalam menghadapi lawan politik, Prabowo perlu menjaga fokus pada tujuan utamanya: melayani rakyat dan mewujudkan janji-janji kampanyenya. Tantangan dari oposisi adalah hal yang tidak terhindarkan dalam politik, tetapi yang terpenting adalah bagaimana Prabowo dan pemerintahannya menanggapi dengan cara yang cerdas dan efektif. Alih-alih terjebak dalam perdebatan yang berlarut-larut atau serangan balik yang tidak produktif, Prabowo harus menunjukkan ketenangan dan keteguhan dengan terus bekerja keras menghasilkan kebijakan yang nyata dan bermanfaat bagi rakyat. Saat pemerintah mampu memberikan hasil yang konkret, segala bentuk kritik atau serangan dari lawan politik akan kehilangan daya tariknya di mata masyarakat.

Kunci utama keberhasilan Prabowo dalam menghadapi lawan politiknya adalah dengan fokus pada keberhasilan kebijakan dan pembangunan yang nyata, bukan pada retorika politik. Jika Prabowo mampu membuktikan bahwa pemerintahannya efektif dalam meningkatkan kualitas hidup rakyat, menciptakan lapangan pekerjaan, memperbaiki infrastruktur, dan mengatasi masalah sosial seperti kemiskinan dan ketimpangan, maka dukungan dari masyarakat akan semakin menguat. Dalam hal ini, pencapaian nyata lebih berharga daripada sekadar menang dalam perdebatan politik. Prabowo harus memposisikan dirinya sebagai pemimpin yang mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan politik pribadi atau partai, serta membuktikan bahwa ia dapat memimpin dengan integritas dan komitmen.

Selain itu, Prabowo harus mampu merespons kritik dan tantangan politik dengan pendekatan yang terbuka dan transparan. Dalam era keterbukaan informasi seperti saat ini, masyarakat ingin melihat pemimpin yang jujur, yang tidak hanya menyampaikan keberhasilan, tetapi juga transparan dalam menghadapi tantangan dan kegagalan. Dengan mengedepankan dialog terbuka dan berkomunikasi secara jelas kepada publik tentang kebijakan-kebijakan yang diambil, Prabowo dapat menciptakan rasa kepercayaan yang lebih dalam dari masyarakat. Ini bukan hanya soal menyampaikan kebijakan, tetapi juga mendengarkan suara rakyat, mengakomodasi aspirasi mereka, dan membuat mereka merasa menjadi bagian dari proses pemerintahan.

Transparansi dan keterbukaan juga akan membantu memperkuat legitimasi pemerintahan Prabowo di mata masyarakat, terutama ketika menghadapi kritik atau tuduhan dari lawan politik. Dengan melibatkan rakyat dalam proses pengambilan keputusan melalui konsultasi publik, pemerintah dapat memastikan bahwa kebijakan yang diambil tidak hanya bermanfaat secara praktis, tetapi juga didukung oleh mayoritas masyarakat. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas politik dan kepercayaan publik terhadap pemerintah, terutama di tengah tekanan dari pihak oposisi yang selalu mencari celah untuk menyerang.

Pada akhirnya, kekuatan terbesar Prabowo dalam menghadapi lawan politiknya bukanlah dengan membalas serangan secara langsung, melainkan dengan memberikan hasil nyata yang dirasakan oleh rakyat. Saat kebijakan yang diterapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat, lawan politik akan semakin sulit menemukan celah untuk menyerang, dan dukungan publik akan menjadi benteng terkuat bagi keberlangsungan pemerintahannya.

Stategi dalam menghadapi isu ketahanan nasional

Tantangan menghadaTantangan ketahanan energi, pangan, dan pertahanan nasional merupakan isu strategis yang perlu diatasi dengan solusi progresif dan inovatif guna memastikan keberlanjutan dan kemandirian bangsa. Di sektor energi, diversifikasi sumber energi merupakan langkah krusial dalam menghadapi perubahan iklim dan ketergantungan terhadap energi fosil. Dengan sumber daya alam yang melimpah, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, hidro, dan bioenergi. Namun, percepatan transisi ke energi terbarukan memerlukan komitmen yang kuat dari pemerintah, baik dalam hal regulasi, insentif fiskal, maupun investasi infrastruktur. Selain itu, sinergi antara sektor publik dan swasta juga harus diperkuat untuk mempercepat adopsi teknologi bersih dan ramah lingkungan. Tidak hanya itu, upaya ini perlu didukung oleh penelitian dan pengembangan (R&D) untuk mengoptimalkan potensi sumber energi yang ada serta meningkatkan efisiensi produksi dan distribusi energi.

Diversifikasi sumber energi tidak hanya penting untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan energi nasional. Dalam konteks ini, penting untuk mengembangkan infrastruktur yang mendukung distribusi energi terbarukan hingga ke daerah-daerah terpencil, sehingga semua wilayah di Indonesia dapat merasakan manfaatnya. Misalnya, pembangunan jaringan listrik berbasis energi surya di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau jaringan listrik konvensional dapat menjadi solusi efektif. Selain itu, pemerintah perlu mendorong pengembangan teknologi penyimpanan energi (energy storage) untuk memastikan ketersediaan energi terbarukan yang lebih stabil, terutama karena karakteristik energi terbarukan seperti surya dan angin bersifat intermittent (tidak kontinu). Dengan demikian, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor energi dan menciptakan ketahanan energi yang lebih kuat dalam jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun