Mohon tunggu...
J2 Marisa
J2 Marisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Olahraga dan Seni

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pencegahan dan Penanggulangan Penyebaran Paham-Paham yang Bertentangan dengan Ideologi Negara

28 Agustus 2022   20:59 Diperbarui: 28 Agustus 2022   21:00 1187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama : Marisa Adelia Prahanafi

NIM : 1312100304

Kelompok : Chandra Hamzah (6)

Email : j2marisa@gmail.com

Indonesia merupakan negara demokrasi.Dimana pada negara ini kekuasaan tertinggi ada pada rakyat.Yang artinya pemerintah serta pejabat tinggi negara hanya boleh bertindak melalui suara dan persetujuan rakyat.Dalam sistem pemerintahan ini juga tercerminkan oleh nilai Pancasila.

Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia.Dalam Pancasila itu sendiri terdapat makna yang amat sangat penting bagi pemerintah dan seluruh masyarakat bangsa.Panca berarti lima dan sila artinya daar.Sehingga dapat disimpulkan bahwa makna Pancasila yaitu lima dasar NKRI yang menjadi pemersatu bangsa sekaligus fondasi yang kuat untuk bangsa atau negara Indonesia.

Dalam Pancasila terdapat 5 simbol yang memiliki makna dan arti yang penting.Pertama Simbol yang bergambar bintang.Simbol bintang dalam sila pertama ini memiliki ciri khas yaitu berwarna kuning,bersudut lima,dan latar belakangnya berwarna hitam terletak di bagian tengah perisai dijadikan sebagai dasar Ketuhanan Yang Maha Esa.Dalam simbol ini mengandung makna penting yaitu menggambarkan tentang Indonesia yang merupakan bangsa religius yaitu beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan kepercayaan dan keyakinannya masing-masing.Kedua simbol gambar rantai yang memiliki ciri khas yaitu latar belakangnya berwarna merah sebagai dasar Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab.Rantai ini berjumlah 17 dan saling menyambung dan tidak terputus melambangkan generasi penerus yang turun menurun.Ketiga adalah simbol gambar beringin.Simbol ini memiliki ciri antara lain terletak dibagian atas sebelah kiri gambar bintang dijadikan sebagai dasar Persatuan Indonesia.Simbol ini melambangkan sebagai tempat berteduh atau berlindung.Keempat yaitu simbol gambar kepala banteng.Simbol ini memiliki ciri antara lain yaitu terletak disebelah atas gambar bintang.Gambar ini dijadikan dasar Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan.Kepala Banteng ini memiliki arti sebagai tenaga rakyat.Kelima simbol gambar padi dan kapas.Simbol ini memiliki ciri yaitu terletak di sebelah kanan bawah dari gambar bintang dan dijadikan sebagai lambang sila kelima Pancasila yaitu Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.Simbol kapas melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan sedangkan simbol padi melambangkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Isi sila Pancasila

1.Ketuhanan Yang Maha Esa

2.Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

3.Persatuan Indonesia

4.Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan

5.Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Kelima Simbol dan Sila - sila tersebut menjadi sumber ajaran untuk seluruh rakyat Indonesia beserta petinggi negara.

Ajaran dalam Pancasila dapat memcahkan suatu permasalahan sehingga masalah yang ada bisa cepat ditanggulangi.Serta perpecahan yang ada di negara bisa segera di selesaikan secara baik,adil,dan hikmat.

Masalah yang sering terjadi di Indonesia yaitu mengenai penyebaran paham - paham yang bertentangan dengan ideologi negara.Ideologi di Insonesia atau biasa disebut Pancasila sangat cocok digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Di Indonesia sering kali terjadi perselisihan mengenai paham - paham yang bertentangan dengan ideologi negara.Ada berbagai pertentangan yakni mengenai agama yang dianut,perbedaan pendapat,keputusan sepihak,adanya ketidak adilan / penindasan, dan lain - lain.Hal - hal tersebut sangat tidak dibenarkan oleh ideologi Pancasila. Karena dapat memecah belah persatuan bangsa, pelanggaran HAM, menciptakan ketidaknyamanan atau kerusuhan, permusuhan, dan lain - lain.

Banyak masyarakat yang beranggapan bahwa Pancasila itu tudaklah penting. Kurangnya pemdidikan dan SDM membuat masyarakat tidak dapat berfikir panjang dan berlaku sesukanya sendiri.

Pemerintah sudah tegas dalam bertindak,namun masyarakat tetap saja melawan.Begitu pula sebaliknya, pemerintah seringkali berarogan dan memutuskan segala sesuatu sesuai keinginnanya sendiri tanpa persetujuam rakyat yang hanya memperdulikan keinginan pribadinya. Masyarakat berhak menuntut pemerintah yang seperti itu, karena dalam Pancasila 1 sampai dengan lima sudah sangat jelas memaknai semua itu. Keimanan yang tinggi, sikap kemanusiaan yang tinggi, persatuan bangsa, sikap merakyat, dan keadilan perlu dengan tegas ditegakkan atau diterapkan keberadaanya. Sebelum menjabat menjadi pejabat negara atau pemerintah harus memahami terlebih dahulu dasar Pancasila agar pemerintah tidak bertindak sesukanya sendiri. Dan untuk rakyat juga harus memilih pemimpinnya dengan melihat baik apa belum calon pemimpinnya dan sudah pantas apa belum untuk dijadikan pemimpin negara.

Perbedaan lain yang terjadi di Indonesia yaitu mengenai agama yang dipeluk.Di Indonesia memang memiliki lebih dari tiga agama dan masing - masing memiliki aturan dan ajaran yang berbeda. Namun prinsipnya tetap pada Ketuhanan Yang Maha Esa. Msyarakat sering kali melanggar hak orang lain dalam memeluk agamnya karena dirasa mengganggu agama yang ia peluk, bahkan juga sering kali diremehkan karena di rasanya itu lucu. Padahal agama itu keyakinan yang harus dijalankan dengan sungguh- sungguh. Bukan permainan atau lelucon yang harus ditertawakan. Atau bahkan terkadang orang lain menyogok orang lain untuk memeluk agama yang ia peluk agar bisa mendapatkan sesuatu. Padahal itu salah.

Masalah lain yaitu mengenainpelanggaran HAM. Di Indonesia sering kali Haknya dilanggar oleh orang lain. Padahal setiap orang itu sudah memiliki haknya sendiri semenjak ia lahir ke dunia dan hak tersebut merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Kesalah pahaman mengenai hal ini juga perlu di tindak lanjuti. Karena sudah mengambil kebebasan seseorang dan pastinya juga melanggar ideologi Pancasila. Sesorang harus bisa menyadari akan kebebasan orang lain untuk memilih dan untuk melakukan sesuatu. Dengan demikian hak asasinya tetap terjaga adanya. Karena setiap orang yang menghormati hak orang lain haknya sendiri juga akan di hormati dan di hargai oleh orang lain keberadaannya.

Paham selanjutnya adalah mengenai perbedaan pendapat. Di Indonesia ini bukan lagi sering namun selalu terjadi. Adanya beda pemahaman dan pendapat menciptakan perselisihan dan kerentanan negara. Keputusan yang di ambil selalu melalui permusyawarahan terlebih dahulu untuk menciptakan hasil yang di inginkan. Namun masih ada juga yang tetap mengambil keputusan sendiri. Padahal manusia itu hidup saling bergantung dan saling membutuhkan.

Dalam menghadapi paham - paham yang bertentangan dengan ideologi negara kita dapat mencegahnya dengan rendah hati yang mau menerima keputusan orang lain, menjunjung tinggi adanya HAM, menghargai dan menghormati orang lain, serta bersikap adil dengan memilih jalam yang benar.

Dalam keadaan paham - paham tersebut perlu adanya penanggulangan antara lain yaitu ;

1. Meningkatkan SDM

2. Menanamkan jiwa patriotisme sejak dini baik melalui pendidikan maupun kegiatan masyarakat yang berbau nasionalis

3. Memiliki iman yang tinggi

4. Bersikap sabar dan mau menghormati serta menghargai orang lain

5. Bersikap adil

6. Ramah 

7. Memiliki sopan santun

Dari permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa adanya paham - paham yang bertentangan dengan ideologo negara itu tergantung kualitas dari diri kuta sendiri, jika kita mau memahami secara seksama apa itu Pancasila dan mempelajarinya dari sila pertama sampai kelima pasti kita tidak akan jauh dari beda pemahaman terhadap nilai - nilai Pancasila dan nilai moral.

Selaim itu adanya keyakinan yang tinggi membuat hati kita menjadi jernih dan bersih sehingga terjauh dari niatan buruk yang menyebabkan hal - hal yang tidak berkenan. Dan pastinya membuat kita lebih bijak dalam memutuskan suatu hal.

Berbaur dengan orang lain atau masyarakat itu juga perlu untuk membuat kita belajar bagaimana cara menghormati dan menghargai orang lain. Serta tolong menolong itu diperlukan. Selain itu kita juga dapat belajar mengenai moral atau sopan santun dan saling mengingatkan antar sesama apa yang baik dan buruk.

Dan yang terakhir pendidikan itu perlu untuk memberi kita banyak pelajaran dan juga arahan untuk memahami apa yang baik dan buruk. Serta melalui pendidikan kita bisa menjadi pribadi yang baik dengan memahami diri kita sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun