Mohon tunggu...
izzudin alqossam
izzudin alqossam Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hanya seorang pemuda gabut yang pengen nulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pingsan? Santai Dulu Gak Sih..

10 Januari 2024   08:29 Diperbarui: 10 Januari 2024   08:30 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Gejala pingsan ini ada pengobatannya kok, biasanya penanganan pingsan akan disesuaikan dengan penyebabnya.  Tindakan yang diberikan bertujuan untuk meningkatkan aliran darah ke otak agar kebutuhan oksigen pasien tercukupi. Jika kita merasakan gejala-gejala awal pingsan, coba baringkan tubuh dengan nyaman dan angkat kaki sedikit lebih tinggi dari kepala. Jika kamu melihat orang pingsan, segera cari pertolongan medis ke dokter atau rumah sakit. Sambil menunggu bantuan medis datang, lakukan pertolongan pertama seperti langkah-langkah berikut:

Bawa penderita ke tempat aman dengan posisi tetap berbaring dan pastikan posisinya nyaman. Bangunkan penderita dengan menggoyang tubuhnya, memanggilnya dengan suara yang cukup keras, atau memberikan rangsang nyeri, misalnya dengan mencubit atau meletakkan handuk dingin di wajah atau lehernya Periksa apakah penderita bernapas dan apakah ada sumbatan di saluran pernapasannya. Segera lakukan resusitasi jantung paru atau CPR jika penderita tidak menunjukkan kemampuan bernapas atau mengalami henti jantung. Longgarkan pakaian atau aksesori penderita yang terlalu ketat, seperti kerah baju dan ikat pinggang. Jika memungkinkan, bawa penderita ke ruangan yang sejuk atau memiliki sirkulasi udara yang baik. Hindari memberikan makanan atau minuman apa pun ketika pasien tidak sadar penuh, karena berisiko menyebabkan tersedak.

Jika penderita sudah mulai sadar, berikan pertolongan dengan cara: Biarkan penderita tetap berbaring, lalu tunggu sekitar 10-15 menit sebelum memperbolehkannya untuk duduk atau berdiri. Berikan penderita minuman atau makanan secara perlahan, terutama bila ia belum makan dalam 6 jam terakhir atau menderita diabetes. Temani penderita sampai ia benar-benar sadar.

Ketika bantuan medis datang, beritahu dokter atau petugas medis mengenai berapa lama penderita pingsan dan apa saja yang sudah kamu lakukan. Jika anda. Jika kamu mengalami tanda-tanda peringatan atau merasa ingin pingsan, segera hentikan semua yang anda lakukan. Kemudian cobalah perlahan duduk atau berbaring. Hindari memaksakan diri, hingga tanpa disadari kamu malah jatuh dan mengalami cedera kepala. Usahakan menaikkan posisi kaki lebih tinggi dari kepala agar darah mengalir hingga ke kepala. Hal ini juga bisa kamu lakukan bila menghadapi orang yang pingsan. Jika pingsan terjadi lebih dari dua menit, sebaiknya langsung bawa ke unit gawat darurat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun