Mohon tunggu...
Izam Elesy
Izam Elesy Mohon Tunggu... -

Belajar menjadi murid bagi siapa saja.. It's me.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Fadli Zon dan Kritik dalam Berdemokrasi

7 Maret 2018   07:52 Diperbarui: 7 Maret 2018   09:04 785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berangkat dari fakta tersebut, kelihatannya para pejabat atau bahkan kita rakyat Indonesia pada umumnya memang harus banyak belajar dalam hal kritik mengkritik. Yang dikritik, harus belajar berpikir positif kepada yang mengkritik dan menjadikannya sebagai bahan instropeksi diri lalu dengan senang hati berterima kasih kepada yang mengkritik.

Kemudian yang mengkritik juga harus banyak belajar tentang makna memberi kritik. Mengkritik tidak hanya bersifat ke luar, tapi juga ke dalam, karena pada hakekatnya mengkritik orang atau lembaga lain adalah juga mengkritik diri atau lembaga sendiri. Mungkin dengan memahami hal kecil seperti ini, bisa berdampak baik bagi kemajuan bangsa Indonesia.[]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun