Mohon tunggu...
Mohammad Imam Ghozali Fajar S
Mohammad Imam Ghozali Fajar S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Islam Malang

Manusia biasa yang berusaha bermanfaat di segala bidang kehidupan. Saya beranggapan bahwa menulis menjadi salah satu aspek untuk saling berbagi pemikiran yang tidak dapat disampaikan melalui tuturan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untaian Surat Kecil untuk Murabbi

12 Mei 2024   14:10 Diperbarui: 12 Mei 2024   14:17 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada yang tak dapat kubaca dari sosok kemulianmu

Ada sejuta makna hakiki dari setiap tutur, ucap dan jejak langkahmu

Setiap kali menatap wajahmu

Selalu kutemukan kedamaian, kesejukan bak embun pagi

Menetes tanpa henti

Jejakmu adalah langkahku

Tausiyahmu adalah tuntunanku

Akhlaqmu adalah cerminku

Doamu adalah harapanku

Kekal dalam anganku dari pancaran keikhlasanmu

Murabbi

Disaat aku mulai membuka mata di kelahiran baruku

Ada seberkas sinar yang memancar menembus lubuk hatiku

Disaat aku mulai duduk dan mulai belajar berdiri

Kau  beri tongkat kalimat laa ilaaha illa Allahu muhammadur rasulullah

Murabbi

Disaat aku mulai belajar berjalan

Kau ajari aku selalu pada Allah agar aku tidak tersungkur dan tidak salah jalan

Ketika aku dihadapkan pada suatu permasalahan         

Kau ajari aku hanya sambat pada Allah bukan pada Makhluk – makhluk-Nya

Murabbi

Disaat aku mulai tegak berdiri bahkan hampir bisa berlari

Kau asah lubuk hatiku makna  kalimat ilahi yang membimbing diriku

Merasa rendah dan sangat tergantung pada-Nya

Percayalah murabbi

Aku akan tetap menyimpan dan mengamalkan kalimat

Dalam untaian surat kecil dari murabbi

Sampai tercapai ridho – Nya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun