Aku mengasihimu, anak-Ku.Â
Aku juga mengasihiMu, Tuhan. Engkau kekuatanku. Engkau pertolonganku. Engkau sukacitaku. Engkau kehidupanku.
Janji-Ku telah teruji. Walau pohon anggur tidak berbuah, ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, tapi lihatlah kakimu tetap kuat, hatimu tetap bersorak-sorak.Â
Hatiku sungguh bersorak-sorak, Tuhan. Hidupku dipulihkan. Aku tahu sekarang semua hal yang sudah kuserahkan padaMu menjadi URUSAN-MU. Aku menanti-nantikan dalam kesesakan dan itu mendidik aku menjadi setia dan siap menerima kemenangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H