Mohon tunggu...
Iyad Salaf
Iyad Salaf Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya orang pendiam, dan cita-cita saya ingin menjadi penulis hebat serta mampu membanggakan orang tua saya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kriteria Pemimpin, Berkarya dengan Bercermin pada Kitab Tarikh Al-Rusul wa Al-Muluk Karya At-Thabari

15 Juni 2023   22:55 Diperbarui: 16 Juni 2023   01:23 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika saja At-Thabari tidak hanya menjadi seorang Sejarawan Muslim, tapi sebagai Al-Qodhi dengan menerima tawaran dari Al-Khaqany yang menjabat sebagai menteri waktu itu. Mungkin, bukan hanya karyanya saja yang populer tapi perilaku(behavior)nya bisa menjadi contoh bagi pemimpin hari ini.  At-Thabari dengan sikapnya ini mengajarkan bagaimana mengambil keputusan demi kemaslahatan. Hidup dalam kezuhudan menjadi prioritas pilihannya. Sementara, orang-orang hari ini melupakan hal demikian. Kecintaan terhadap jabatan dan kepemimpinan semakin menjadi penyakit yang kronis, marak dimana-mana. Jumlah orang-orang seperti ini terus berkembang sehingga tidak terlihat batas-batasnya, seolah-olah warna tanahnya seperti warna langit. Syekh Musthofa dalam kitab Idhotun Nasyi'in mengungkapkan "bahwa belum pernah melihat seseorang yang hatinya tidak menginginkan menjadi pemimpin. Padahal, orang yang benar-benar ahli untuk memegang jabatan itu sedikit sekali. Jabatan kepemimpinan itu bukanlah seperti barang yang bisa dibeli dan bukan seperti baju, yang suka dipakai oleh seseorang, lantas orang itu sudah dapat, maka dianggap sebagai pemimpin".

Sesungguhnya At-Thabari juga termasuk kategori pemimpin walaupun disisi lain sebagai Sejarawan Muslim. Namun faktanya, At-Thobari lebih memilih menyelesaikan karya-nya dan menghabiskan hidupnya dengan Ilmu serta mengabdikan kecintaannya terhadap Agama. Pada akhirnya, kitab-kitab karyanya dikenal generasi selanjutnya. Tarikh al-Rusul  wa al-muluk karya yang masyhur. Adakah kriteria orang hari ini yang mampu mengikuti atau melakukan hal serupa seperti At-Thabari dalam hidupnya. Jika ada jadikanlah seorang pemimpin itu dilihat dari karya yang dihasilkannya, bukan hanya omong kosong yang dijualnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun