Ketiga, syukuri kekurangan dan kelebihan diri kita merupakan salah satu bentuk dari mencintai diri sendiri tanpa perlu membandingkan dengan yang lain. Tidak harus menjadi yang mereka inginkan, mencintai diri sendiri itulah yang harus dibanggakan.
4.Mengeksplor kelebihan diri (self leaves)
Cara mengeksplornya adalah mulai mengasah kelebihan pada diri yang kita punya, agar bangkit dan meninggalkan kekurangan lainnya. Tunjukan bahwa kita bisa menjadi seorang yang lebih baik dari sebelumnya. Berhenti merasa kurang hanya karena tidak bisa menjadi seperti yang orang minta.
5.Memberi apresiasi pada diri sendiri (self rewards)
Cara mengapresiasi diri adalah dengan memuji serta berterima kasih kepada diri sendiri atas semua yang telah kamu lalui selama ini. Kamu juga bisa melakukan me time di rumah sambil nonton film, mendengar musik, makan camilan favorit dan kamu juga bisa melakukan hobi yang kamu sukai.
6.Hindari teman toxic yang sering menjatuhkan
Sadar atau tidak sadar, teman toxic ada di sekitar kita. Mereka ada di sekeliling kita dan kerap melontarkan komentar-komentar negatif yang membuat kita merasakan insecure. Memiliki teman toxic tidak membuat kehidupan kita lebih baik, justru sebaliknya. Mereka akan membuat insecure dan overthinking sepanjang waktu.
Prioritaskan dirimu, impianmu, keinginanmu, tujuanmu, dan hal-hal yang kamu suka. Bukan tentang bagaimana kamu bisa untuk selalu terlihat baik oleh manusia lainnya. Tugasmu hanya berusaha berbuat baik, tentang penilaiannya itu bukan kendalimu. Maka dari itu, fokus pada hal-hal baik untuk dirimu. Berhenti untuk bisa selalu menjadi paling baik jika nyatanya itu hanya sekedar citra belaka.
Hanya karena memikirkan kekuranganmu jangan sampai dunia merubah masa depanmu. Cintai dan hargai kekurangan dalam diri bukan berarti tidak mempunyai kelebihan untuk bisa dibanggakan. Apa yang kurang, bisa ditutup dengan kelebihan yang ada. Apa yang lebih, jangan merendahkan yang lainnya. Kita memang tidak harus menjadi yang sempurna, tapi kita harus mensyukuri apa yang kita punya. Karena jika mengikuti standar manusia tidak akan ada ujungnya. Semua sesuai porsi yang diberikan oleh yang maha kuasa. Bahagiakan diri kita sebelum membahagiakan orang lain, cintai diri kita sebelum mencintai orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H