Sangat membanggakan jika kreativitas pada anak ini nantinya ada pada diri mereka. Harapannya dalam setiap tahapan kehidupannya mereka menjadi problem solver bagi linkungan sekitarnya. Pembelajaran tentang pentingnya kreativitas ini adalah suatu rangkaian yang tidak cukup hanya saat mereka sudah jadi pemuda hanya mengerti pengertian kreativitas, karenan itu hanya aktivitas berpikir yang sudah dirumuskan menurut para ahli. Tapi sebaiknya mereka punya keinginan untuk menjadi pribadi kreatif dan membuktikannya, misalnya dengan mempunyai bisnis creative dari pengalaman-pengalaman yang sudah dijalani.
Contoh pendidikan kreatif sudah mulai ada di Indonesia, misalnya sekolah-sekolah yang mulai menyedari akan keberagaman minatn dan potensi anak. Bukan hanya sekolah yang hanya mengukur keerdasan anak berdasarkan nilai akademik, bahkan jika boleh hanya mengukurnya dari nilai eksakta. Sudah dianggap kuno sekolah yang masih pola pikir seperti ini, karena di lapangan kerja saat ini mereka mahir pada bidang selain eksakta mendapatkan peluang kerja yang tidak kalah menarik juga.
Wirausaha, Usaha dan Produk Kreatif
Saat seorang yang punya kreativitas telah dewasa, banyak hal yang bisa dilakukan olehnya. Salahsatunya adalah sebagai wirausaha kreatif dan inovatif. Profesi seperti ini yang diharapkan banyak tumbuh di Indonesia, karena bisa menggerakkan perekonomian nasional.
Mungkin belasan hingga puluhan tahun lalu, wirausaha identik dengan mereka yang mempunyai modal besar. Punya modal besar dan usaha yang besar menjadikannya semakin tumbuh menjadi pengusaha besar. Begitu juga sebaliknya. Jadi tidak aneh jika cara berpikir orang tua kita, jika ingin usaha yang pertama harus dimilki adalah modal (harta, uang, aset, dll).
Generasi setelahnya, yaitu sekitar 10 tahunan (lebih kurang) yang lalu mulai punya cara pikir yang dinamis. Ditandai dengan adanya kepercayaan bahwa upaya (kerja keras, etos kerja) manusia memegang peranan penting dalam membangun sebuah usaha. Maka mereka yang tidak punya modal besar pun mulai banyak yang akhirnya menjadi pengusaha sukses.
Belakangan ini ternyata faktor modal dan upaya saja tidak cukup, karena semakin banyak orang yang ingin mempunyai usaha, maka yang tetap akan eksis adalah mereka yang punya kreativitas.
Mengapa?
Karena dengan kreativitas seseorang bisa menjual bahan mentah yang harganya lebih murah dan bisa dilakukan banyak orang menjadi produk unik yang selain harganya mahal juga diminati banyak orang.
Hubungan ide, kreativitas dan inovasi dalam peluang usaha dan kewirausahaan