(8) adanya militansi individual;
(9) memiliki organisasi profesi.
Dari ciri-ciri ini Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga di daerah dapat menterjemahkan ke dalam sistem rekrutmen dan pembinaan karier guru agar profesionalisme guru dapat selalu ditingkatkan di daerahnya masing-masing. Tanpa berbuat seperti itu kualitas guru akan selalu ketinggalan dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan kata lain, agar guru tetap profesional perlu ada sistem pembinaan karier yang baik, tersistem, dan berkelanjutan.
Guru yang profesional perlu melakukan pembelajaran di kelas secara efektif. Kemudian, bagaimana ciri-ciri guru yang efektif ? Menurut Gary A. Davis dan Margaret A. Thomas, paling tidak ada empat kelompok besar ciri-ciri guru yang efektif. Keempat kelompok itu terdiri dari:
Pertama, memiliki kemampuan yang terkait dengan iklim belajar di kelas, yang kemudian dapat dirinci lagi menjadi:
(1) memiliki keterampilan interpersonal, khususnya kemampuan untuk menunjukkan empati, penghargaan kepada siswa, dan ketulusan;
(2) memiliki hubungan baik dengan siswa;
(3) mampu menerima, mengakui, dan memperhatikan siswa secara tulus;
(4) menunjukkan minat dan antusias yang tinggi dalam mengajar;
(5) mampu menciptakan atmosfir untuk tumbuhnya kerja sama dan kohesivitas dalam dan antar kelompok siswa;
(6)mampu melibatkan siswa dalam meng-organisasikan dan merencanakan kegiatan pembelajaran;