Mohon tunggu...
Iwan Murtiono
Iwan Murtiono Mohon Tunggu... Lainnya - Google-YouTube project contractor

Pembela hak asasi dan demokrasi dengan bias sebagai orang Indonesia dalam memakai kacamata untuk melihat dunia, termasuk dalam memupuk demokrasi yang agak membingungkan antara demokrasi murni atau demokrasi a la Indonesia. Bahwa kita sering melihatnya dalam perspektif yang berbeda, karena demokrasi itu juga adalah sebuah karya kreatif dalam pembentukannya yang tidak pernah rampung, termasuk yang anti demokrasi juga tidak pernah lelah berusaha terus menguasai demi kepentingan sebagian kecil atau oligarki

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Penutupan VPN: Rusia Stop Kemajuan dan Ide Kreatif

11 September 2024   20:37 Diperbarui: 11 September 2024   20:40 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Investasi dalam pengembangan teknologi sensor ini menunjukkan ketidakseimbangan prioritas negara, di mana anggaran yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan rakyat justru dihabiskan untuk mengekang kebebasan digital. Di sisi lain, perkembangan global menunjukkan bahwa adopsi VPN semakin pesat, dengan 31% pengguna internet global menggunakan VPN untuk melindungi privasi mereka. Hal ini menggarisbawahi pentingnya perlindungan privasi digital di tengah meningkatnya ancaman siber. 

Secara keseluruhan, tindakan represif Rusia tidak hanya merugikan anggaran negara, tetapi juga memperburuk reputasi internasionalnya, karena upaya menutup akses terhadap kebenaran semakin bertentangan dengan perkembangan teknologi dan kebebasan informasi di era digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun