Mohon tunggu...
Iwan Murtiono
Iwan Murtiono Mohon Tunggu... Lainnya - Google-YouTube project contractor

Pembela hak asasi dan demokrasi dengan bias sebagai orang Indonesia dalam memakai kacamata untuk melihat dunia, termasuk dalam memupuk demokrasi yang agak membingungkan antara demokrasi murni atau demokrasi a la Indonesia. Bahwa kita sering melihatnya dalam perspektif yang berbeda, karena demokrasi itu juga adalah sebuah karya kreatif dalam pembentukannya yang tidak pernah rampung, termasuk yang anti demokrasi juga tidak pernah lelah berusaha terus menguasai demi kepentingan sebagian kecil atau oligarki

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Independensi UE Dalam Mempertahankan UE Setara ASEAN?

21 Juli 2024   04:39 Diperbarui: 21 Juli 2024   04:56 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ShutterStock.com NATO Building

2. Interceptor: Setelah ancaman terdeteksi, interceptor segera diluncurkan untuk menghancurkan ancaman tersebut di udara sebelum mencapai targetnya. Interceptor ini adalah rudal yang dilengkapi dengan teknologi terbaru, termasuk:

Interceptor Laser: Teknologi laser digunakan untuk menghancurkan ancaman dengan presisi tinggi. Laser ini dapat menghancurkan rudal dan drone dengan menargetkan bagian-bagian kritisnya.

Pengacau GPS: Sistem ini dapat mengacaukan sinyal GPS dari rudal atau drone yang masuk, membuat mereka kehilangan navigasi dan jatuh sebelum mencapai target.

Sistem Penargetan AI: Kecerdasan buatan (AI) digunakan untuk meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam menargetkan dan menghancurkan ancaman. AI ini dapat menganalisis data secara real-time dan membuat keputusan yang cepat dan tepat.

3. Komando dan Kontrol: Pusat komando dan kontrol adalah otak dari Iron Dome. Di sini, semua data dari sensor dan radar dianalisis, dan keputusan dibuat untuk meluncurkan interceptor. Sistem ini bekerja 24/7 dan diawaki oleh operator yang terlatih, dengan dukungan dari AI untuk mempercepat proses pengambilan keputusan

Cakupan dan Perlindungan

Iron Dome Eropa dirancang untuk melindungi seluruh benua Eropa, dari Yunani di selatan hingga Finlandia di utara, dan dari Spanyol di barat hingga negara-negara Baltik di timur. Sistem ini akan ditempatkan secara strategis di berbagai lokasi untuk memastikan cakupan yang maksimal. Setiap negara anggota UE akan memiliki bagian dari sistem ini, yang akan terintegrasi dalam satu jaringan pertahanan udara yang kohesif.

Tujuan dan Keunggulan

1.Perlindungan Komprehensif: Iron Dome Eropa bertujuan untuk memberikan perlindungan menyeluruh terhadap berbagai jenis ancaman udara. Sistem ini dirancang untuk menghadapi ancaman dari rudal balistik, rudal jelajah, drone, dan pesawat tanpa awak.

2. Integrasi Teknologi Terbaru: Dengan menggabungkan teknologi laser, pengacau GPS, dan AI, sistem ini menawarkan tingkat akurasi dan keandalan yang sangat tinggi. Teknologi canggih ini memungkinkan sistem untuk merespons ancaman dengan cepat dan efektif.

3. Kerjasama dan Solidaritas Eropa: Proyek ini juga memperkuat solidaritas dan kerjasama di antara negara-negara anggota UE. Dengan bekerja sama dalam satu sistem pertahanan udara, negara-negara Eropa dapat memastikan bahwa mereka siap menghadapi ancaman apa pun yang mungkin datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun